TRIBUNNEWS.COM - Meta akhirnya merilis aplikasi pesaing Twitter, yaitu Threads.
Sebelumnya, terdengar desas-desus tentang aplikasi Threads ini yang disebut-sebut sebagai 'pembunuh Twitter'.
Aplikasi Threads ini sudah dapat Anda unduh melalui iOS atau Android.
Selain lewat ponsel, Threads juga bisa kalian akses melalui situs https://www.threads.net/.
Dikutip dari The Verge, Kepala Instagram, Adam Mosseri mengatakan, peluncuran Threads ini merupakan sebuah peluang untuk membangun sesuatu yang terbuka.
"Jelas, Twitter memelopori ruang," kata Mosseri.
Baca juga: Meta Resmi Luncurkan Threads, Aplikasi Pesaing Twitter
"Tetapi mengingat semua yang sedang terjadi, kami pikir ada peluang untuk membangun sesuatu yang terbuka," lanjutnya.
Di Threads, Anda dapat membuat postingan berbasis teks hingga 500 karakter, serta berbagi foto dan video hingga lima menit.
Aplikasi ini terlihat relatif mirip dengan Twitter, menampilkan antarmuka minimal dengan opsi untuk menyukai, berkomentar, memposting ulang, dan membagikan utas.
Karena Threads terkait erat dengan Instagram, Anda dapat masuk dengan nama pengguna Instagram Anda dan dengan mudah mengikuti semua orang yang sama yang Anda ikuti di platform lain.
Mirip dengan Instagram, feed utama di Threads berisi konten dan postingan yang direkomendasikan dari orang yang Anda ikuti.
Baca juga: Meta Hadirkan Easter egg di Instagram terkait Threads, Cek Segera
Sepertinya tidak ada opsi untuk beralih antara aliran konten yang direkomendasikan dan hanya mengikuti seperti yang ada di Twitter, tetapi itu selalu sesuatu yang bisa ditambahkan Meta nanti.
Meta juga memperluas beberapa kontrol privasi Instagram ke Utas, seperti kemampuan untuk memfilter kata-kata tertentu dalam balasan.
Anda juga dapat membatasi siapa yang dapat membalas utas Anda ke semua orang di platform, orang yang Anda ikuti, atau hanya pengguna yang Anda sebutkan di postingan Anda.
Peluncuran Threads hadir saat Twitter memberlakukan lebih banyak pembatasan pada pengguna.
Termasuk seperti batas tarif sementara yang melarang pengguna yang belum diverifikasi untuk melihat lebih dari 600 postingan per hari.
Baca juga: Meta akan Luncurkan Aplikasi Threads, Diklaim Bakal Jadi Pesaing Twitter
Banyak perusahaan teknologi telah mencoba memanfaatkan gejolak Twitter dalam beberapa bulan terakhir.
Dikutip dari The New York Times, meski begitu, Threads memiliki keunggulan tersendiri daripada aplikasi sejenis lainnya.
Threads didukung oleh kantong dalam Meta dan basis pengguna Instagram yang sangat besar dengan lebih dari dua miliar pengguna aktif bulanan di seluruh dunia.
"Saya pikir harus ada aplikasi percakapan publik dengan lebih dari 1 miliar orang di dalamnya."
"Twitter memiliki kesempatan untuk melakukan ini tetapi belum berhasil. Mudah-mudahan kami akan melakukannya," ujar Mark Zuckerberg melalui akun Threads nya, Rabu (5/7/2023).
Baca juga: Buntut Pembatasan Elon Musk, Twitter Tak Lagi Muncul di Mesin Pencarian Google
Dalam peluncuran pertamanya, Meta merilis Threads di lebih dari 100 negara, termasuk AS.
Akan tetapi, aplikasi Threads ini belum tersedia di Uni Eropa.
Cara Kerja Threads
Threads diposisikan sebagai aplikasi tempat orang dapat melakukan percakapan publik secara real-time satu sama lain.
Threads juga membantu meningkatkan Instagram, yang merupakan aplikasi marquee dalam rangkaian produk Meta.
Baca juga: Mengenal Truth Social, Platform Besutan Mantan Presiden AS Donald Trump yang Mirip Twitter
Instagram telah mengikat Threads erat dengan dirinya sendiri.
Mereka yang tertarik untuk mendaftar aplikasi baru diharuskan memiliki akun Instagram untuk saat ini.
Bagi yang sudah memiliki akun Instagram, nama pengguna di Threads juga akan sama seperti di Instagram.
Orang akan dapat langsung mengimpor daftar orang yang mereka ikuti di Instagram ke Threads jika mereka menghendaki.
Pengguna terverifikasi Instagram juga akan diverifikasi di aplikasi baru.
Pengguna dapat mengatur akun Threads mereka menjadi pribadi atau publik.
Perbedaan dengan Twitter
Meski terlihat identik dengan Twitter, ternyata Threads memiliki perbedaan.
Di dalam aplikasi Threads tidak mendukung pesan langsung seperti yang ditawarkan Twitter.
Akan tetapi, Instagram mengatakan akan menambahkan fitur ini ke Threads jika pengguna baru memintanya.
(Tribunnews.com/Whiesa)