Beberapa saat kemudian, atau di sekitar menit ke-38, layarnya membeku dan dia ambruk karena kagetnya.
"Ya Tuhan, ya! Aku akan pingsan," katanya dengan sangat terkejut.
Skornya di layar menunjukkan angka maksimal 999999.
Gibson mengatakan skor akhirnya sebenarnya adalah 6,8 juta.
Cara Bermain Tetris
Dalam Tetris klasik, pemain menumpuk balok dengan bentuk yang berbeda-beda.
Pemain dapat memutar balok ke berbagai arah, dan tujuannya adalah membentuknya menjadi garis lurus penuh.
Ketika balok-balok tersebut membentuk garis lurus penuh, balok-balok tersebut kemudian menghilang.
Jika bagian yang belum terselesaikan mencapai bagian atas layar, permainan berakhir.
Seiring waktu, balok-balok itu jatuh semakin cepat, membuat permainan semakin sulit.
Gibson sudah bermain Tetris di turnamen sejak tahun 2021.
Baca juga: Hiburan Jadi Profesi, Mobile Game Masuk Tren Ekonomi Kreatif di 2024
Pada bulan Oktober, dia menjadi orang termuda yang berhasil mencapai Kejuaraan Dunia Tetris Klasik, di mana dia menempati posisi ketiga.
Menurut Perusahaan Tetris, lebih dari 520 juta unit Tetris telah terjual di seluruh dunia, menjadikannya salah satu game terlaris sepanjang masa.
Insinyur perangkat lunak Soviet Alexei Pajitnov menciptakan Tetris pada tahun 1985.
Tetris dirilis oleh Nintendo Entertainment System empat tahun kemudian.
Gibson mengatakan dia sudah bermain sejak berusia 11 tahun dan biasanya bermain selama tiga hingga lima jam per hari.
Dia mendedikasikan kemenangan yang memecahkan rekor tersebut untuk ayahnya, Adam Gibson, yang meninggal bulan lalu.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)