Baca tanpa iklan
Kuliner khas Little India di kawasan Ubud, Bali
Kuliner khas di Little India, Ubud, Bali
Kuliner khas di Little India, Ubud, Bali
TRIBUNNEWS.COM - "SAYA bukan orang India, tapi di sini saya menyajikan masakan India. Maka itulah tempat ini dinamakan Little India," ujar sang pemilik, Siti.
Berdiri sejak tahun 2006, Siti membuka Warung Little India di Jalan Hanoman, Ubud. Kemudian, pada tahun 2012, Warung Little India berpindah lokasi ke Jalan Sukma, Ubud. Berasal dari keluarga yang senang memasak, membuka warung ini seperti hobi yang dibayar. "Sambil menyelam minum air," ujar Siti sembari tertawa kecil.
Mengapa memilih masakan India? Hampir separuh hidup Siti bekerja bersama orang India. Selain itu, menurutnya, saat pertama kali mendirikan tempat makan ini, masih jarang yang menawarkan masakan India.
Siti belajar masakan India langsung dari orang India. Siti juga sempat berkunjung ke India untuk mencicipi makanan khasnya. Itulah yang menjadi bekal mendirikan Warung Little India.
Selain untuk memberikan varian lain dari restoran lain telah ada di Ubud, Little India ini juga sebagai tempat bagi orang India untuk melepas rindu masakan asal mereka.
Tak hanya dari sajian yang ditawarkan, namun suasana yang dibangun di sini pun bertemakan India. Nuansa warna-warni khas India yang semarak tampak kental di sini. Ditambah lagi dengan musik India yang kerap diputar melalui tape music. Makin terasalah atmosfir India di sini.
Warung Little India beroperasi serial hari, mulai pukul 10.00 - 22.00 Wita. Mulai dari para ekspat, turis asing, hingga anak muda lokal pun demen menikmati sajian di sini.
"The food of this place is just so good. I feel like home whenever I'm here (Masakan di tempat ini enak sekali. Saya berasa di rumah setiap saya di sini)," ujar seorang pengunjung asal India yang kerap datang ke Warung Little India.
Cita Rasa India Tanpa Penyedap
SESUAI namanya, Warung Little India menawarkan hidangan khas India. Namun, tak seperti restoran India pada umumnya, di sini yang disuguhkan adalah masakan rumahan masyarakat India. Dengan memanfaatkan bahan lokal, semua hidangan di sini diolah sendiri secara homemade.
Bahkan, hingga yoghurt di sini pun homemade. Tanpa bahan penyedap, masakan di sini tersaji dengan cita rasa yang kaya. Karena, masakan India sudah mengandung banyak bumbu dan rempah alami.
Masakan India memang terkenal dengan hidangan vegetarian. Oleh karena itu, restoran India kerap jadi pilihan para vegetarian. Namun, di Warung Little India, di luar sajian vegetarian, juga menyajikan menu berbahan dasar daging untuk mereka yang non-vegetarian.
Thali Plates dapat dipesan bagi yang benar-benar ingin menikmati pengalaman sajian rumahan India. Menu satu ini disajikan dengan piring berbentuk lingkaran dari besi, berisi nasi, roti, dan sayur serta lauk yang mengelilingi. Jika Anda pernah menyaksikan film India, tentunya tak asing melihat cara penyajian seperti itu.
Dalam satu piring thali tersebut, tersaji samosa, dal, cucumber raita, nasi, roti atau naan, acar India, serta chutney. Untuk Thali Plates vegetarian, terdapat pilihan satu hingga tiga jenis sayur. Sementara untuk non-vegetarian, ada pilihan satu daging, satu daging dan satu sayur, serta satu daging dan dua jenis sayur.
Sebagai starter atau cemilan, samosa chaat bisa menjadi pilihan. Menu dengan tampilan seperti salad ini sedang menjadi kegemaran anak muda yang datang ke sini. Kombinasi rasa gurih dari samosa berpadu dengan pedas dan asam yoghurt, menciptakan rasa yang kaya di lidah.
Yang juga menjadi ciri khasnya makanan India, roti yang biasa dinikmati dengan kuah kare. Ada tiga jenis kare yang dapat jadi pilihan, antara lain chicken curry, mutton curry, serta mixed vegetable curry.
Tak ketinggalan, berbagai jenis manisan khas India dapat dinikmati sebagai dessert. Mulai dari coconut burft, gajar halwa, gary's favorite, granita slusher bisa jadi pilihan. Untuk minuman, mango lassie yang segar dan chai jadi favorit di sini. Chair sendiri dapat disajikan secara panas ataupun dingin, tergatung selera.
Hindari Plastik, Gunakan Rantang
WARUNG Little India juga dapat melayani catering untuk berbagai acara. Mulai dari pesta, pernikahan, arisan dan sejenisnya. Bahkan, tempat ini juga melayani sistem buffet.
Untuk sajiannya, selain masakan India, bisa juga melayani masakan Thailand, Indonesia, hingga yang bergaya American Thanksgiving. Tak ketinggalan berbagai finger food pun dapat diakomodasi. Semua bisa fleksibel sesuai kebutuhan dan budget customer.
Menekankan pada reduce, reuse dan recycle, Warung Little India juga mengurangi penggunaan plastik. Misalnya pada jasa delivery, tanpa menggunakan plastik, namun wadah yang digunakan adalah wadah makanan tradisional, yaitu rantang. Selain itu, sebagai wadah saus, digunakan wadah yang terbuat dari daun pisang.
Selain ramah lingkungan, ini pun menghemat waktu dan tenaga jika menggunakan wadah mangkok bisa yang harus dicuci.
Tak hanya itu, pemilik Warung Little India, Siti juga membuka kelas memasak di Warung Little India. Mulai dari masakan India, Indonesia, Thailand, hingga masakan Jawa dapat dipelajari dan dipraktikkan di sini.
Untuk 2-3 pelajar masing-masing dikenai biaya Rp 350 ribu. Untuk yang ingin private, Rp 400 ribu per orang. Setelah kelas memasak, para peserta ini dapat menikmati sajian yang mereka buat secara bersama.
Food
Ibu Siti's Famous Samosa Rp 20 ribu
Samosa Chaat Rp 25 ribu
Tandoori Chicken Rp 45 ribu
Thali Plates Vegetarian Rp 55 ribu - Rp 65 ribu
Thali Plates Non-Vegetarian Rp 65 ribu - Rp 75 ribu
Chicken Curry Rp 45 ribu
Mutton Curry Rp 65 ribu
Mixed Vegetable Curry Rp 35 ribu
Chicken Briyani Rp 50 ribu
Mutton Briyani Rp 65 ribu
Turmeric Vegetable Briyani Rp 35 ribu
Roti or Chapatti Rp 10 ribu
Naan Rp 10 ribu
Dessert
Coconut Burft Rp 15 ribu
Gary's Favorite Rp 20 ribu
Gajar Halwa Rp 15 ribu
Granita Slushe Rp 20 ribu
Drink
Nimbu Pani Rp 15 ribu
Lassie Rp 20 ribu
Chai Rp 20 ribu
Rosella Hibiscus Tea Rp 10 ribu
Ginger Lemon Squash Rp 20 ribu. (*)
Cicilia Agustina