Selain itu batu-batu di wilayah Pulau Cina yang halus dan bebentuk pipih banyak dimanfaatkan orang untuk dijadikan hiasan taman.
"Dulu banyak sekali yang mengambil batu di sini untuk dijual lagi tapi sekarang sudah dilarang," ujarnya.
Kepada KompasTravel, Hans menjanjikan pemandangan yang lebih menakjubkan.
"Setelah ini coba lihat ke arah barat. Akan ada pemandangan yang indah tepat saat matahari terbenam sempurna," katanya.
Kami yang berada di atas perahu terdiam sesaat melihat matahari yang bulat sempurna memberikan semburat warna jingga di atas langit.
Seakan memberikan kesempatan kepada matahari untuk tenggelam di dalam lautan. Tak lama kemudian, mesin perahu dinyalakan dan saatnya kembali ke daratan setelah bermain-main di Pulau Cina.
"Banyak yang mempercayai siapa pun yang sudah datang ke Pulau Cina maka mereka akan kembali lagi ke sini, ke Pulau Bawean," pungkas Hans. (Ira Rachmawati)