Laporan wartawan Tribun Medan, Silfa Humairah
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Tidak ada yang lebih melegakan selain melakukan perjalanan jauh dan bisa berdiri di depan bibir pantai diterpa angin timur dan melihat biru laut yang jernih.
Seperti halnya yang dilakukan para wisatawan di pulau Putri, yang menjadi destinasi wisatawan ke kepulauan Mursala, Kecamatan Barus, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Perjalanan darat sekitar 400 kilometer, baik itu menggunakan bus atau mobil pribadi tetap saja pasti merasakan bosan hampir 10 jam berada di jalan.
Pulau Putri. (Tribun Medan/Silfa)
Tapi, sepertinya lelah dan bosan cepat terobati saat menyambangi kota wisata sejuta pesona ini.
Sebab, di perjalanan masuk kawasan Tapanuli, cuaca sering kali cerah, dan udaranya sejuk.
Kombinasi yang pas untuk membuat anda kembali segar sebelum benar-benar sampai tempat.
Karena Tapanuli memiliki gunung Sorik Marapi dan beberapa gunung lainnya yang membuat cuaca di sana jadi sejuk dan asri seperti halnya di Berastagi, Jamin Ginting, Deli Serdang.
Anda tidak akan dibuat bosan lagi, karena banyak pemandangan menakjubkan di sana.
Seperti pemandangan bukit belerang yang sudah tampak dari pinggir jalan, pemandangan persawahan, perbukitan hingga pegunungan.
Selesai melakukan perjalanan darat, anda juga diajak duduk manis lagi di atas kapal untuk melanjutkan perjalanan 1 jam ke pulau Putri.
Wisata di Pulau Putri. (Tribun Medan/Silfa)
Tapi, masih dengan pesona kota Tapanuli, ada kepulauan Mursala yang akan anda susuri dan melewati beberapa pulau indah lainnya sebelum sampai ke Pulau Putri.
Pandangilah lanskap pulau-pulau di kepulauan Mursala.
Dijamin, anda tidak akan dibuat menyesal sudah melakukan perjalanan sejauh ini dari kota Medan.
Di kepulauan ini terdapat sekitar puluhan pulau kecil, baik itu yang berpasir atau yang hanya memiliki tanah dengan gundukan bukit dan sekumpulan pohon rimbun.
Beruntung, jika anda wisatawan yang ingin santai di tempat yang sudah terkelola, pulau Putri destinasi tepat.
Pasalnya, dari sekian pulau di sana, hanya pulau Putri yang dibuatkan fasilitas dermaga, pondok santai, hingga disediakan warung dan penginapan.
Hamdan, penjaga pulau menuturkan, pulau Putri dikelola oleh pemerintah setempat sehingga dilengkapi fasilitas untuk memanjakan wisatawan.
"Pulau Putri juga menjadi objek wisata destinasi kapal penumpang dari Sibolga. Jadi, tidak perlu sewa kapal seperti halnya beberapa pulau sekitar yang tidak dilewati kapal penumpang," katanya.
Hanya segitu besar dan banyaknya pulau di sana, wisatawan hanya diberi pilihan kemping dan nekat tidur di pulau tanpa penduduk, atau menginap di rumah terapung penduduk di Kaban Barat.
Pilihan paling direkomendasikan jika anda datang bersama keluarga, ya menginap eksklusif dengan pelayanan hotel di pantai Putri.
Anda tidak perlu kedinginan karena ada selimut tebal dan ruangan yang nyaman untuk anda tidur walaupun berada di tengah pulau yang jauh dari daratan kota.
Menurutnya, di sana ada juga warung yang menawarkan banyak jenis makanan seafood untuk mengenyangkan setelah lelah dari perjalanan atau lapar setelah puas bermain air pinggiran pantainya.
Jadi, sepuasnya melihat pemandangan dan merasakan sejuknya angin di pulau, menjadi pengobat sudah melakukan perjalanan jauh.
Untuk penginapan, harga permalamnya dibandrol mulai Rp 200 ribuan. Sedangkan makanan seafood beragam mulai Rp 15 ribuan hingga Rp 50 ribuan perporsinya.