TRIBUNNEWS.COM - Maskapai penerbangan Qatar Airways berencana membuka rute penerbangan terlama di dunia melalui rute Doha menuju Auckland, Selandia Baru.
Rencana tersebut disebut-sebut akan mengalahkan rencana rute terbaru Dubai ke Panama dari maskapai Emirates.
CEO Qatar Airways, Akbar Al Baker kepada Bloomberg mengungkapkan rencana pembukan rute penerbangan terlama di dunia tersebut pada acara Bahrain Air Show.
Namun, belum ada kabar tentang rencana peluncuran rute penerbangan tersebut.
Dalam pernyataan Akbar kepada Bloomberg seperti dikutip dari CNN Travel, rute penerbangan Doha menuju Auckland tersebut akan menggunakan pesawat Boeing 777 LR dan dapat membawa 259 penumpang.
Menurut statistik di website statisca.com, saat ini rekor penerbangan terjauh di dunia diraih oleh maskapai penerbangan Qantas dengan rute Dallas menuju Sydney.
Rencana rute Qatar Airways dari Doha menuju Auckland akan menempuh jarak 14.539 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 18 jam 34 menit.
Waktu tempuh itu akan mengalahkan rute Dallas menuju Sydney sejauh 13.804 kilometer yakni 16 jam 55 menit.
THINKSTOCKPHOTOS
Kota Auckland di Selandia Baru
Rencana pemecahan rekor lama waktu tempuh penerbangan atau jarak adalah target yang selalu bergerak.
Pada musim semi nanti, Emirates Airlines akan menyalip pemegang rekor yakni Qantas ketika meluncurkan rute terbaru yakni Dubai ke Panama City dengan waktu tempuh 17 jam 35 menit.