TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Saat melancong ke Bogor, jangan heran jika curah hujan di kota tersebut tinggi, udara pun seketika menjadi dingin selepas hujan.
Untuk menghangatkan badan, kedua kuliner khas Bogor ini sangat cocok.
Kedua tempat ini dapat menjadi rekomendasi Anda "mengobati" udara dingin Kota Bogor.
Bogor memiliki berbagai kuliner khas berkuah panas, salah satunya ialah aneka soto dan laksa.
Hidangan tersebut sangat laris diburu wisatawan di kota hujan. Oleh karena itu, cukup mudah untuk memperolehnya.
KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia - Soto Mie khas Bogor, nikmat disantap bersama nasi dan teh hangat. Di dalamnya berisi campuran kikil, daging, beralaskan mie dan bihun, ditambah potongan kroket, tomat, dan bawang goreng.
1. Soto Mie Bogor
Kuliner berkuah panas tersebut menggunakan mie sebagai bahan utamanya, mie yang paling khas ialah mie kuning yang terbuat dari tepung beras dan kroket, semacam risoles tanpa tepung roti.
Kedua bahan tersebut dicampur dengan sayuran seperti tomat, lobak, dan kol.
Selain itu bihun, potongan kikil dan daging sapi, juga tak lupa bawang goreng sebelum diguyur kaldu sapi panas.
Kuah panas dari kaldu sapi tersebut sebenarnya berwarna bening, namun tercampur bumbu dan minyak yang ada di mangkuk akan menjadi sedikit berwarna kuning.
Untuk menambah kesegarannya tak lupa diberi perasan jeruk nipis.
Salah satu soto mie khas Bogor yang ramai dikunjungi ialah Soto Mie Abeh, yang memiliki lebih dari enam cabang di Bogor dan Cibubur.
Salah satu yang menjadi cirikhas ialah kroket yang digunakan sangat “kriuk” dan besar, pembeli juga dapat menambah kroket tersebut.
KompasTravel pun sempat mencoba soto tersebut, selain kroketnya yang garing dan besar, kuah kaldunya yang segar.
Dagingnya pun sama sekali tidak alot membuat pelanggannya setia untuk berkunjung kesana.
Salah satu lokasinya yang merupakan kedai pertama terdapat di Ruko Perumahan Taman Yasmin, Sektor satu, Kelurahan Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat, Bogor.
KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia - Soto kuning Pak Yusuf, salah satu soto yang paling dicari di kota Hujan. Kuah santannya yang kental dengan rampah, menjadi idaman para pelanggannya.
2. Soto Kuning Bogor
Satu lagi soto khas Bogor yang tak kalah lezatnya ialah soto kuning.
Soto tersebut memiliki cirikhas kuah kuning yang kaya rempah.
Kuningnya tersebut dihasilkan dari olahan santan yang dicampur bumbu salah satunya kunyit.
Di dalamnya terdapat berbagai macam pilihan isi baik rebus maupun goreng, seperti empal, otak, limpa, paru, daging, babat, kikil hingga lidah.
Tak lupa daun seledri dan bawang goreng ditambahkan guna menambah citarasa.
Masyarakat Bogor biasa menyantapnya menggunakan perkedel hangat dan potongan emping, lezatnya sudah terbayangkan sebelum menyantapnya.
KompasTravel sempat mencoba salah satu Soto Kuning Bogor yang ramai dikunjungi wisatawan, yaitu Soto Kunong Bogor Pak Yusup Gang Aut.
Soto Kuning Pak Yusup memang sudah terkenal di kalangan pelancong yang menginjungi kota Hujan, selain umur sotonya yang sudah sejak 1998, rasanya pun menjadi daya tarik tersendiri.
Soto tersebut buka mulai pukul 14.00 hingga 19.30 WIB, berlokasi di Jalan Suryakencana Nomor 287, Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.
Isi soto yang jadi favorit di sini ialah dagingnya yang empuk, kikil dan lidahnya yang gurih dan kenyal.
Dalam satu hari soto di gerobak besar ini bisa menjual isi daging sampai 600 potong.
Tiap satu potonya seharga Rp 10.000, sedangkan pelengkap seperti perkedel dan emping cukup menambah Rp 3.000.