TRIBUNNEWS.COM - Mulai 1 Mei 2017, seluruh rute penerbangan internasional Garuda Indonesia akan pindah dari Terminal 2 ke Terminal 3 Ultimate, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng.
“Melalui perpindahan ini, nantinya Garuda Indonesia akan semakin memperluas kapasitas layanan pre hingga post-flight kepada seluruh pengguna jasa,” ujar VP Corporate Communications Garuda Indonesia Benny S Butarbutar saat media gathering di Terminal 3 Ultimate, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kamis (27/04/2017).
Di Terminal 3 nanti, lanjut Benny, Garuda Indonesia akan mengoperasikan 26 counter check-in yang dilengkapi dengan executive lounge dengan luas mencapai 2.100 meter persegi.
Ada pula business lounge dengan kapasitas mencapai 350 seat dan first class lounge dengan sedikitnya 50 seat.
“Jumlah tersebut meningkat dari jumlah counter check-in yang kini beroperasi di Terminal 2 sebanyak 13 counter check-in dengan kapasitas tempat duduk di executive lounge hanya 180 seat (termasuk first class lounge),” lanjut Benny.
Layanan pre flight ini juga dilengkapi dengan layanan self check-insebanyak 36 unit, beberapa di antaranya sudah beroperasi untuk penerbangan domestik Garuda Indonesia di Terminal 3.
“Salah satu fasilitas terbaru yang terdapat di Terminal 3 Ultimate ini adalah dengan adanya Automatic Body Check-In yang disediakan khusus untuk memperketat keamanan,” kata Branch Communication Manager AP II, Dewandono Prasetyo Nugroho pada kesempatan yang sama, Kamis (27/04/2017).
Pantauan KompasTravel di Terminal 3 Ultimate pada Kamis, (27/04/2017), semua petunjuk arah yang tersedia dilengkapi dengan total lima bahasa yakni bahasa Indonesia, Inggris, Arab, Mandarin, danJepang.
Terdapat pula jaringan wi-fi tanpa password yang nantinya bisa digunakan oleh penumpang secara gratis dalam waktu 24 jam.