TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak dapat dipungkiri bahwa saat ini dunia kuliner semakin mendapatkan perhatian. Itu juga yang membuat bisnis kuliner tidak pernah surut, bahkan terus berkembang.
Resto, cafe dan sejenisnya, sejak dulu termasuk dalam kategori usaha yang menjanjikan.
Tak mengherankan juga banyak resto dan cafe-cafe yang dikemas dengan spesialisasi tertentu, agar menjadi pilihan.
Oleh karena itu juga, walau persaingan di bisnis kuliner ini terbilang sangat ketat, resto dan cafe-cafe baru terus bermunculan. Pendirian resto atau cafe baru tentunya dibarengi kiat dan strategi bisnis yang mumpuni.
Menjaring konsumen atau penikmat kuliner sejati bisa dilakukan melalui ketertarikan pada disain bangunan, termasuk interior di luar dan dalam.
Yang paling utama tentunya adalah rasa dari menu makanan atau masakan yang disediakan. Faktor pendukung lainnya, pastinya adalah kenyamanan, dan harga yang sepadan.
Disain, rasa dan harga yang dibilang minimalis inilah yang membuat "Rasa Rasa" termasuk cepat menjadi buah bibir dikalangan penikmat kuliner ibukota. Walau baru beroperasi sejak 12 Juni 2017 lalu, Resto "Rasa Rasa" yang terletak di Jalan Panjang Raya Nomor 8-H, Jakarta Barat, rasanya sudah menjadi primadona baru diantara resto-resto kelas menengah atas lainnya yang sudah lebih dulu eksis.
"Rasa Rasa" cepat diakrabi karena pilihannya untuk menyajikan menu-menu istimewa dari tataran Nusantara. "Indonesia Food" pilihan ini menjadi unggulan dari "Rasa Rasa".
Menu-menu andalan yang direkomendasikan oleh Chef Andry sudah mendapat banyak pujian.
Rasakan nikmatnya Lontong Cap Go Meh yang dihidangkan dalam mangkok berukuran sedang, dengan kehangatan yang pas. Pengunjung juga dimanjakan dengan Gudeg lengkap yang sangat mengundang selera.
Kelebihan lain dari "Rasa Rasa", semua makanan dihidangkan dalam piring dan mangkuk khusus yang memberi kesan artistik, selaras dengan suasana di dalam resto yang didisain elok dan bernuansa klasik.
"Rasa Rasa" saat ini baru soft-launching. Mereka memberi diskon hingga 30 persen untuk makanan dan minuman, hingga pertengahan Juli ini, menuju grand-launching.
Tanpa iming-iming diskon itu pun "Rasa Rasa" tampaknya sudah mendapatkan atensi luar biasa. Tempatnya yang sangat strategis, tepat disamping gedung pemancar Indosiar dan seberang halte busway (Transjakarta) 8-13 Kebon Jeruk, "Rasa Rasa" sudah menjadi persinggahan utama para pencinta kuliner ibukota.
Buka sejak pukul 10.00 WIB pagi dan tutup pukul 21.30 WIB, "Rasa Rasa" hampir rutin di booking untuk acara makan siang atau malam.
Saat Ramadhan kemarin, mereka mendapatkan banyak kunjungan untuk acara buka bersama. Awak dua stasiun televisi swasta yang lokasinya tak jauh dari sana, juga sudah menjadikan "Rasa Rasa" tempat persinggahan untuk makan siang atau makan malam mereka.