TRIBUNNEWS.COM - Pasih Uug atau yang juga dikenal oleh wisatawan asing dengan nama Broken Beach menjadi satu destinasi yang harus dikunjungi ketika kamu berlibur ke Nusa Penida.
Pasih Uug artinya pantai yang rusak, sebuah kiasan untuk menunjukkan pantai yang terkurung di dasar sebuah tebing yang membentuk sebuah lingkaran.
Kemudian terdapat sebuah rongga besar di salah satu tebingnya yang menghubungkan Pasih Uug dengan lautan lepas di bagian luarnya.
Tebing yang membentuk terowongan ini akibat dari kikisan air laut, dan dari atas terlihat seperti jembatan penghubung yang unik.
• Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengunjungi Kota Taipei di Taiwan ?
• Liburan di Malang, Wajib Mampir Kampung Warna Jodipan untuk Foto Selfie
Kamu bisa melewati tebung berongga ini sambil merasakan sensai yang berbeda di Broken Beach ini.
TONTON JUGA
Air laut yang masuk melalui rongga besar ini seolah pantai ini terkurung di dalam sebuah sumur raksasa, rongga itulah yang mendasari pantai ini disebut Pasih Uug.
Meski disebut pantai yang rusak, namun justru pantai ini menawarkan keindahan yang memukau dengan hempasan deburan ombak air laut yang membentur lubang raksasa setinggi 50 meter itu.
• Pengunjung Bisa Camping di Dieng Saat Dieng Culture Festival 2019
• Jelang Dieng Culture Festival 2019, Homestay Sudah Dipesan Sejak Awal Tahun
Broken Beach termasuk pantai yang masih alami yang menyuguhkan pemandangan yang menawan dengan suasana yang menenangkan.
Di Broken Beach kamu akan menikmati keindahan birunya air laut dengan hijaunya rerumputan serta pepohonan yang tumbuh secara alami.