“Silahkan kunjungi Athien Shopee Mall pada minggu pertama Agustus nanti. Program promosi yang kami bikin akan sangat-sangat menguntungkan,” kata Belinda.
Athien dirintis oleh Sak Fuk Tjhui pada tahun 1975 di Pulau Belitung.
Lima tahun berjalan, setelah berhasil populer di Pulau Timah tersebut, Sak Fuk Tjhui merasa tertantang untuk menaklukkan pasar ibu kota.
Bermodal kualitas dan ketekunan, diawali dengan usaha tak mengenal lelah mengetuk pintu agen-agen di di pasar-pasar tradisional.
Baca: Sambut Hari Kemerdekaan RI, 500 Orang Akan Ikut Kartini Run 2020 Secara Virtual
Sak Fuk Tjhui sukses membawa Athien menjadi market leader produk baso ikan segar di wilayah Jabodetabek. Kini, setelah 45 tahun, usaha Sak Fuk Tjhui telah dilanjutkan oleh generasi kedua, sang putra, Hendry Rudy Susanto.
Di tangan Hendry, mutu tinggi yang menjadi kunci sukses Athien terkenal meningkat lebih baik.
Sarana dan proses produksi menjadi lebih modern dan higienis, kapasitas produksi menjadi lebih besar dan kontrol kualitas menjadi lebih ketat.
Total saat ini Athien mempunyai 13 varian produk baso ikan dan otak-otak, dari mulai yang siap rebus, goreng, hingga siap santap.
“Semuanya bebas bahan pengawet sehingga tentu lebih baik bagi kesehatan. Kami juga tak mematok harga mahal karena kami ingin membuat konsumen Athien puas dalam semua aspek. Pembeli harus puas dengan kualitas, rasa, dan harga Athien dan itu adalah filosofi yang tak pernah berubah selama 45 tahun ini,” kata Hendry.