News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Google

Filosofi Mangkuk Ayam Jago yang Jadi Google Doodle Hari Ini

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi : mangkok ayam jago. - Berikut ini filosifi gambar ayam jago yang terkenal dan ada di hampir tiap mangkok kuliner kaki lima

TRIBUNNEWS.COM - Gambar ikonik ayam jago yang berada di mangkuk, hari ini diabadikan menjadi Google Doodle, Senin (12/9/2022).

Bagi penggemar mie ayam, bakso, hingga bubur ayam, pasti tak asing dengan gambar ayam jago yang berada di mangkuk.

Mangkuk ayam jago berwarna putih dan bergambar ayam jago dengan kepala merah dan ekor hitam dengan hiasan bunga dan dedaunan.

Tak hanya di Indonesia, mangkuk ayam jago juga cukup terkenal di Asia.

Tapi tahukah kamu, kalau gambar mangkuk ayam jago ini bermula di abad ke-14.

Mengutip Kompas.com, kala itu, kaisar memesan empat buah cawan bergambar ayam jago dan ayam betina dari pengrajin keramik khusus kekaisaran.

Baca juga: Mangkuk Ayam Jago Jadi Doodle Halaman Utama Mesin Pencarian Google Hari Ini

Mangkuk Ayam Jago (culture guru)

Lantas, cawan tersebut dikenal dengan nama "cawan ayam" atau Jigangbei.

Cawan itu terdiri gambar ayam jago, betina, dan anak ayam yang bermakna kemakmuran.

Cawan dan mangkuk ayam ini memiliki makna simbolis tersendiri.

Kata "Ji" memiliki makna "ayam" dan bunyinya mirip dengan kata Jia yang bermakna rumah.

Gambar tanaman yang ada di mangkok (peony) melambangkan kemakmuran atau kekayaan.

Sedangkan pohon pisang dengan daun lebar memiliki makna keberuntungan untuk keluarga.

Sampai ke Thailand pada 1957

Pada tahun 1957, para pengusaha membuka banyak pabrik peralatan dapur ayam jago di Provinsi Lampang, Thailand.

Produk dengan desain ayam jantan pun jadi salah satu produk terlaris di kawasan itu.

Meskipun Lampang terus memproduksi mangkuk ayam hingga saat ini, hanya sedikit pabrik yang mampu merancang mangkuk ayam jago sesuai dengan gaya dan bahan tradisional.

(Tribunnews.com, Renald)(Kompas.com, Sherly Puspita / Wahyu Adityo Prodjo)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini