TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat menyimpan banyak potensi wisata yang menarik dan memukau satu di antaranya destinasi Wahana Alam Parung.
Destinasi wisata ini menawarkan konsep wisata keluarga dengan suasana asri dan sejuk, karena terletak di lereng gunung Desa Guranteng, Kecamatan Pageur Ageung, Tasikmalaya.
Wahana alam Parung ialah sebuah desa yang kini disulap menjadi desa wisata dengan berbagai destinasi didalamnya.
Sejumlah spot wisata menarik untuk beraktivitas atau sekadar berswafoto tersedia di area wisata seluas 4 hektare tersebut.
Di antaranya water park berbagai ukuran untuk anak dan dewasa, mini zoo (kebun binatang mini),berkuda, Playground , area berkuda, lapangan mini soccer, kolam pemancingan serta yang terbaru yaitu perosotan pelangi hingga panggung hiburan yang sering diisi oleh artis-artis ibukota.
Menariknya, meski memiliki wahana yang lengkap dan pemandangan yang indah, biaya untuk Wisata Alam Parung sangat ekonomis.
Untuk tiket masuk, para pengunjung hanya perlu membayar Rp25.000 (Senin-Jumat) dan Rp35.000 (Sabtu-Minggu).
General Manager Wahana Alam Parung, Rohmat Ainal Yaqin menuturkan, alasannya mematok harga ekonomis agar Wahana Alam Parung bisa menjadi sentral berliburnya masyarakat.
Baca juga: Wahana Alam Parung Kini Berkembang Pesat Jadi Destinasi Favorit Bagi Masyarakat Jawa Barat.
"Meski tiket minim sekali, tetapi ada keistimewaan yang harus dipublikasikan ke semua bahwa Wahana Alam Parung, pengunjung boleh membawa makanan dari luar, masakan dari rumah, dan kita sudah siapkan spot untuk makan-makan keluarga, ini gratis tidak dipungut biaya," kata Rohmat dalam keterangannya, Rabu (10/5/2023).
"Karena masyarakat pun punya hak dan keinginan yang besar untuk berlibur. Jadi silahkan menempati spot yang disediakan, gazebo-gazebo dengan view yang sangat menarik, itu gratis," tegasnya.
Lebih lanjut, Rohmat menjelaskan rencananya ke depannya bahwa Wahana Alam Parung juga nantinya akan menjadi tempat peragaan pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan rukun-rukunnya, atau manasik haji.
"Ke depannya Wahana Alam Parung mau menjadi juga wisata religi yakni membangun tempat manasik haji," ucap Rohmat, menambahkan.
Selain itu Rohmat menuturkan, Wahana Alam Parung telah mempekerjakan sekitar 60 orang dari warga sekitar. Tak sekedar itu, pedagang-pedagang di area luar dipersilahkan untuk berdagang tanpa dipungut biaya.
"Bahkan saat proses pembangunan berlangsung, Wahana Alam Parung mempekerjakan sekitar 120 orang tenaga bangunan yang berasal dari masyarakat sekitar," ucapnya.