Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah kapal pesiar terbesar di dunia, Icon of the Seas masih menjadi perbincangan hangat sampai saat ini.
Bagaimana tidak, kapal pesiar yang digadang-gadang berukuran lima kali lebih besar dibanding Titanic ini menawarkan fasilitas mewah untuk para penumpangnya.
Nah, baru-baru ini Icon of the Seas, kapal yang dinaungi oleh Royal Caribbean Cruises ini telah berhasil melakukan uji coba pelayarannya di Finlandia.
Icon of the Seas rencananya akan berlayar perdana pada Januari 2024 mendatang.
Baca juga: Kapal Pesiar Terbesar di Dunia Icon of the Seas, 5 Kali Lebih Besar dari Titanic & Super Mewah
Jelang pelayaran perdana tahun depan, kapal pesiar Icon of the Seas kini mendapat julukan dari banyak orang.
Kapal raksasa itu dijuluki dengan sebutan "monstrositas".
"Icon Of The Seas berlayar pada Januari 2024. 5610 penumpang, 2350 anggota awak, 5 kali lebih besar dan lebih berat dari Titanic, 19 lantai dengan lebih dari 40 bar, restoran, dan arena bowling. Benar-benar monster!"
Kapal multi-warna yang mewah itu terlihat seperti rumah impian Barbie dengan steroid - tetapi para kritikus dengan cepat menunjukkan bahwa lebih besar tidak selalu lebih baik.
"Ketika visi neraka pergi, itu yang paling mengerikan," tweet satu orang menanggapi foto kapal pesiar baru, sementara yang lain berkata, "Maaf, tapi ini adalah mimpi buruk."
"Setiap kali saya melihat gambar kapal pesiar Icon of the Seas, saya dipenuhi rasa takut yang luar biasa," tulis orang lain.
"Kelihatannya menyenangkan, tapi saya tidak ingin melakukan apa pun dibandingkan dengan Titanic," tulis yang ketiga sebagai tanggapan atas posting Facebook perayaan.
"Di mana seseorang pergi untuk membaca buku?" tanya yang lain.
Baca juga: Kisah Tragis Remaja Lompat ke Laut Penuh Hiu saat Rayakan Kelulusan di Kapal Pesiar
Royal Caribbean, bagaimanapun, menegaskan Icon of the Seas akan menggemparkan dunia jelajah.
"Kami memposisikannya sebagai liburan keluarga utama dan ketika anda melangkah mundur dan melihat semua energi dan waktu yang telah dihabiskan untuk membuat kapal ini, itu luar biasa," kata presiden dan kepala eksekutif Royal Caribbean International Michael Bayley dalam sebuah pernyataan.