News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Astra Motor Center Semarang Kampanyekan Berkendara Aman

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sales Promotion Girl mempromosikan Honda Sonic 150 yang baru dilaunching di Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (5/9/2015). Selain Sonic, Astra Honda Motor dan Astra Motor juga meluncurkan All New CB150R. Keduanya menggendong mesin yang sama. Tribun Pontianak/Leo Prima

Oleh : alafifkamqz

TRIBUNNERS - Dalam upaya meningkatkan budaya berlalu lintas yang baik di tengah masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, Astra Motor Center Semarang, mengadakan kegiatan Safety Riding Day 2015, Sabtu (28/11/2015).

Kegiatan yang merupakan wujud nyata kepedulian PT Astra Honda Motor Indonesia terhadap keselamatan berkendara di jalan ini digelar di kota-kota besar lainnya, yaitu Jakarta, Karawang, Palembang, Makassar, Medan, Malang, dan Riau, selain Semarang.

Bekerjasama dengan Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro (Undip), kegiatan Safety Riding Day 2015, diisi seminar mengenai safety riding, dan lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-Kanak.

Seminar yang diadakan dengan maksud untuk Mengenang Korban Kecelakaan sedunia tersebut menghadirkan narasumber Iptu Endah S dari Kepala Unit Pendidikan dan Rekayasa atau Dikyasa Polrestabes Semarang, Instruktur safety riding Astra Motor Center Semarang, dan Pakar Transportasi wilayah Semarang.

Menurut Iptu Endah S, dalam berkendara di jalan raya, generasi muda diharapkan perduli terhadap diri sendiri dan orang lain.

Ia menuturkan, keperdulian dapat diperlihatkan dengan menggunakan alat pengaman ketika berkendara, salah satunya helm yang memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI).

Kriteria yang dimiliki oleh helm SNI, jelasnya antara lain menutupi kepala bagian belakang dan telinga, memiliki kaca atau visor, dan memiliki tali pengaman yang mengikat helm kepada kepala.

Ketika berkendara di jalan raya, Iptu Endah juga mengingatkan pentingnya menghormati hak berkendara orang lain. Hal itu guna meminimalisir potensi kecelakaan yang dapat terjadi di jalan raya.

Data kecelakaan lalu lintas yang dimiliki Polrestabes Semarang menunjukan telah terjadi 716 kecelakaan antara bulan Januari hingga Oktober 2015 di Semarang.

Kecelakaan tersebut telah menelan 192 jiwa, dimana didominasi orang di usia 21-30. Penyebab kecelakaan bervariasi seperti tidak memberi tanda (lampu sein), sehingga mengakibatkan tabrakan dari sisi samping, dan kurangnya tingkat kesadaran mengenai keselamatan berkendara.

Selain seminar, dalam kegiatan Safety Riding Day 2015, juga diisi oleh lomba foto selfie di booth motor Honda. Setiap peserta seminar yang telah melakukan registrasi ulang dapat melakukan foto selfie yang hasilnya dapat dibawa pulang secara cuma-cuma. Bagi peserta yang melakukan foto selfie termenarik mendapatkan hadiah dari panitia.

Tidak kalah menariknya, adalah penampilan drumband dari TK Tarbiyatul Al-Fatikha.

Setelah acara seminar rampung diadakan kegiatan dilanjutkan Rolling City yang diikuti oleh peserta seminar dengan panitia. Mereka bertolak dari tempat parkir Astra Motor Center Semarang-Kota Lama-Tugu Muda dan kembali ke tempat parkir Astra Motor Center Semarang.

Di Kawasan Tugu Muda, para peserta dan panitia mengkampanyekan pentingnya keselamatan berkendara dengan memasang baliho, membagi-bagikan bunga mawar, brosur, dan membagikan sebuah helm kepada pengendara yang memakai helm tidak layak. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini