Ditulis oleh : Info Kemenpora
TRIBUNNERS - Rapat persiapan penjemputan atlet peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir bersama rombongan terus dimatangkan.
Beberapa rencana mengalami perubahan seperti pawai dari Bandara Soekarno Hatta yang sebelumnya langsung menuju Istana Negara mengalami perubahan.
Acara pawai menuju Istana dan diterima Presiden Joko Widodo akan dilaksanakan hari Rabu (24/8/2016) pagi dari kantor Kemenpora.
Kepastian itu disampaikan Menpora Imam Nahrawi bersama Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Gatot S Dewa Broto, Senin (22/8/2016) sore di halaman kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta.
"Saya baru mendapat konfirmasi dari Istana bahwa Presiden akan menyambut rombongan Olimpiade pada hari Rabu (24/8/2016) pagi. Namun untuk acara penyambutan besok sore di Bandara Soekarno Hatta akan tetap dilakukan, hanya rutenya akan sampai kantor Kemenpora," kata Menpora kepada teman-teman media.
Menpora sore itu mengecek langsung sejauh mana persiapan untuk penjemputan besok.
Bus yang didatangkan dari Pemerintah Kota Bandung ini tiba di halaman kantor Kemenpora, Minggu (21/8/2016) malam.
Persiapan bus ini sudah pada tahap dekorasi bodi luar yang rencananya akan mengusung tiga tema, yakni Olimpiade Brasil, PON Jawa Barat dan Road To Asian Games 2018.
Imam masuk dan duduk di bangku kendali bus terbuka tersebut. Kemudian ia mengisi anak tangga dan berdiri di bagian depan atas bus tersebut.
"Kalau sambil angkat trofi piala dunia lebih asyik yah,” ujar Imam Nahrawi sambil melambaikan tangannya mirip seperti sang juara, Senin (22/8/2016).
Rencananya penyambutan Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir dan rombongan itu akan dilakukan Selasa (23/8/2016) pukul 15.30 WIB.
Menurut Deputi IV Gatot S Dewa Broto, jadwal pertama, mereka akan dikirab dari bandara Soekarno-Hatta, setibanya dari Rio de Janeiro pada Selasa (23/8/2016) sore, dan finish di kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga di Jln Gerbang Pemuda, No 3, Senayan, Jakarta Selatan.
Di sana mereka akan dijamu makan malam oleh Menpora mam Nahrawi.