TRIBUNNERS - Untuk mengempukkan daging agar tidak keras saat dikonsumsi, biasanya ibu-ibu rumah tangga merebusnya dengan air hingga berjam-jam.
Hal ini akan memakan waktu cukup lama, juga menimbulkan beberapa dampak seperti pemborosan air dan gas akibat proses perebusan, pencemaran lingkungan lebih tinggi akibat limbah air rebusan daging, dan protein dalam daging lebih cepat terdenaturasi akibat proses pemanasan.
Untuk itu, terdapat cara alternatif yaitu menggunakan nanas. Mengapa demikian? Sebab di dalam nanas terdapat enzim bromelain.
Enzim ini termasuk dalam kelompok enzim protease sulfihidril yang mampu menghidrolisis ikatan peptida atau polipeptida menjadi asam amino pada protein.
Enzim ini dapat menghasilkan serat pada daging, sehingga membuat tekstur daging menjadi empuk dan lunak. Bagian nanas yang mengandung enzim bromelain adalah buah dan bonggol nanas.
Proses pengolahannya lebih mudah, yaitu dengan cara nanas diparut dan dibalurkan pada daging mentah.
Jika Anda memasak daging sebanyak 3 kg, maka Anda hanya cukup menambahkan nanas sebanyak 1 buah nanas. Berikut ini terdapat cara mengempukkan daging dengan nanas :
1 Daging dicuci terlebih dahulu sampai bersih.
2 Kupas kulit nanas dan cuci hingga bersih.
3 Potong buah nanas menjadi 2 bagian.
4 Parut buah nanas.
5 Balurkan buah nanas yang sudah di parut ke dalam daging yang telah dicuci, aduk perlahan.
6 Tutupi dengan tutup panci dan diamkan selama 20-30 menit.
7 Cuci kembali daging di bawah air mengallir.
8 Daging dimasak hingga matang dan bumbui sesuai selera.
Dengan menggunakan nanas pada pengempukkan daging maka waktu lebih efisien, membantu proses pencernaan, tidak memerlukan bahan lainnya karena hanya 1 nanas saja untuk proses tersebut, harga lebih terjangkau dan tidak mengeluarkan uang banyak, serta protein yang terkandung dalam daging tetap utuh dan tidak cepat terdenaturasi.
Selain itu, kulit nanas dapat digunakan untuk menghilangkan bisul dalam kulit. Sedangkan daun nanas dapat digunakan sebagai hiasan rumah.