Sujud syukur adalah reaksi pertama yang dilakukan LaNyalla saat mengetahui hasil akhir penghitungan suara, yang menyatakan LaNyalla terpilih melalui voting sebagai Ketua DPD RI mengungguli tiga kandidat lainnya, yakni Nono Sampono, Mahyudin dan Sultan Baktiar Najamudin.
Siapa menyangka, LaNyalla yang sempat ditahan selama tujuh bulan di rumah tahanan Kejaksaan Agung di lantai 7, kamar nomor 7, kemudian oleh Allah SWT digariskan mendapat "hadiah" sebagai pejabat negara dengan mobil yang bernomor polisi RI-7. Itulah rahasia hidup.
Sejak saat itu sampai sekarang, LaNyalla telah menjadikan DPD RI lebih dikenal dan mendapat kepercayaan publik yang bagus.
Tiga lembaga penilai, masing-masing SRMC tahun 2023, CSIS tahun 2023 dan Litbang Kompas tahun 2024 menempatkan peringkat kepercayaan publik kepada DPD RI di atas DPR RI dan Partai Politik.