News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Seleksi Duta Pepelingasih Kalimantan Selatan, Pemuda Jadi Agent of Solutions Permasalahan Lingkungan

Editor: Brand Creative Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kab. Hulu Sungai Selatan Raih Juara 1 Seleksi Duta Pepelingasih Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan

TRIBUNNEWS.COM -  Seleksi Duta Pemuda peduli Lingkungan Asri dan Bersih (Pepelingasih) Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan yang berlangsung di Hotel Roditha Banjarmasin telah selesai dilaksanakan pada 24 – 27 September 2024. 

Kegiatan seleksi ini telah diikuti oleh seluruh perwakilan 13 Kabupaten/Kota yang berjumlah 39 orang dengan perwakilan tiap Kabupaten/Kota adalah 3 orang. Berlangsung selama 4 hari tentunya para peserta telah melewati banyak tahapan hingga didapatkan sang Juara.

Dimulai dari kegiatan Pembukaan Seleksi Duta Pepelingasih yang dibuka langsung oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kalsel, Bapak Rokhyatin Effendi hingga berlanjut pada proses pembekalan peserta yaitu pemaparan materi oleh tiga narasumber yang ahli di bidangnya. 

Ketiga narasumber tersebut antara lain, Ibu Dr. Amelia Rezki, M.Pd yaitu Founder Sahabat Bekantan Indonesia, Ibu Emmy Ariani, S.T dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan, serta Ibu Dr. Safitri Wikan Nawang Sari, M.H yaitu Dosen Fakultas Hukum dari Universitas Achmad Yani, agar peserta juga dapat melihat sisi regulasi lingkungan dari pandangan hukum.

Dari adanya tahap pembekalan materi ini harapannya para peserta lebih dibekali dan diperbanyak ilmu pengetahuannya terhadap lingkungan dan permasalahan lingkungan yang ada di Kalimantan Selatan.

Setelah dari tahap pembekalan, di hari pertama dan kedua seleksi, setiap peserta mengikuti tahap interview/wawancara bersama dengan ketiga dewan juri, yaitu bersama dengan Ibu Dr. Amelia Rezki, M.Pd, Ibu Emmy Ariani, S.T, dan Bapak Dr. Fachriannor, M.Si dengan bertatap langsung.

Wawancara tersebut berlangsung sangat khidmat dengan setiap peserta diwawancarai mulai dari latar belakang hingga pengetahuannya terhadap lingkungan. Hasil wawancara ini akan menghasilkan peserta yang termasuk dalam 10 Besar Tingkat Provinsi.

Kegiatan berlanjut pada hari ketiga, peserta yang masuk dalam perwakilan 10 besar adalah dari 2 peserta dari Kabupaten Tanah Laut, 1 peserta dari Kabupaten Hulu Sungai Utara, 1 orang dari Kota Banjarmasin, 1 orang dari Kabupaten Kotabaru, 1 orang dari Kabupaten Tanah Bumbu, 1 orang dari Kabupaten Balangan, dan 3 orang dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Sebanyak 10 perwakilan yang masuk ke dalam 10 besar ini berlanjut pada tahap presentasi Makalah yang akan dibawakan didepan dewan juri. Isi makalah tersebut berisi tentang rencana atau aksi kedepan yang akan dikembangkan dan dilakukan terhadap kepeduliannya untuk memperbaiki kondisi lingkungan.

Tak hanya itu, peserta juga menampilkan video profil yang berisi tentang visi misi yang akan dibawakan sebagai Duta Pepelingasih, identitas diri, hingga portfolio kegiatan lingkungan yang pernah dilakukan.

Tahap presentasi ini berlangsung masing – masing selama 15 menit diiringi tanya jawab bersama dengan dewan juri. Hasil dari tahap presentasi diperoleh 3 besar yang akan melaju pada tahap Grand Final.

3 besar yang berhasil melaju pada tahap Grand Final adalah dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan yaitu Khairunnisa Aprilianti, S.T., dari Kabupaten Tanah Laut oleh Muhammad Bakhtiar, dan Erma Normiati dari Kabupaten Tanah Bumbu. Ketiga peserta ini melewati tahap QnA dengan dewan juri untuk menjawab pertanyaan selama 10 menit.

Tahap QnA ini para peserta akan dinilai bagaimana ketepatan dalam menjawab, kesesuaian pertanyaan dengan jawaban yang dibawakan hingga sikap. Tahap ini merupakan penilaian akhir dari dewan juri untuk menentukan siapa yang meraih juara 1,2 dan 3.

Tahap seleksi kali ini Juara 1 diraih oleh Khairunnisa Aprilianti, S.T dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Juara 2 oleh Kabupaten Tanah Bumbu oleh Erma Normiati dari Juara 3 atas nama Muhammad Bakhtiar dari Kabupaten Tanah Laut.

Pada acara penutupan seleksi, para Juara Duta Pepelingasih Tingkat Provinsi Kalsel ini mengemukakan isu – isu lingkungan yang perlu concern atau diberikan perhatian lebih yang ada d Kalimantan Selatan.

Salah satunya yang disampaikan oleh Khairunnisa Aprilianti adalah isu krisis air bersih yang ada di Kabupaten Banjar, terkhususnya daerah Martapura Pedalaman yang masih sangat minim akan air bersih.

Khairunnisa mengemukakan, bahwa perlu ditingkatkan kolaborasi baik itu antara pemerintah, akademisi, dalam upaya penyediaan air bersih. Bagaimanapun juga, air merupakan sumber kehidupan terbesar bagi manusia, sangat pedih sekali jika ketersediaan air di muka bumi ini terbatas.

Oleh karena itu, dari adanya kegiatan ini, seluruh duta, pemuda yang ada di Kalimantan Selatan, borkontribusi untuk melakukan perbaikan lingkungan yang telah disusun melalui program kerja di daerah masing–masing.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini