News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Musim Kemarau Panjang

Kemarau Wisata Curup Mangkok Kering di Palembang

Editor: Bian Harnansa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Hartati

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Lamanya musim kemarau tahun ini bukan hanya berimbas pada produksi hasil panen,

tapi juga semua sektor yang memanfaatkan air termasuk wisata air terjun Curup Mangkok di kota Pagaralam Sumatare Selatan.

Sudah empat bulan lokasi wisata air terjun di kaki Gunung Dempo itu vakum karena kemarau.

Air terjun yang biasanya deras dan jernih itu kini mengering dan tinggal sebagian saja menetes dari aliran batunya.

Sisa air dalam kolam yang membentuk mangkok pun hampir mengering dan berlumut. Akibatnya, wisatawan yang akan berkunjung

membatalkan niatnya mengahabiskan waktu libur di kawasan wisata tersebut.

Tidak ada upaya yang dilakukan pemerintah mengahadapi vakumnya kawasan wisata ini karena hanya sumber air dari Gunung Dempolah

satu-satunya sumber air yang mengaliri tempat wisata di Kecamatan Dempo Selatan tersebut.

Meski air terjun Mangkok kering namun pelancong jangan langsung kecewa, sepanjang perjalanan menuju lokasi Curup Mangkok

wisatawan akan menemukan air terjuan buatan yang dialirkan dari parit berasal dari kaki gunung Dempo.

Air yang sejuk dan dingin bisa menjadi obat kekecewaan dan membasuh muka yang penat.

Sepanjang perjalanan menuju Curup Mangkok, pelancong bakal dimanjakan dengan pemandangan kebun kopi,

kebun sayur dan indahnya Gunung Dempo dan ekstrimnya tanjakan jalan turun dan mendaki yang memerlukan kekeuatan kendaraan anda.

Bagi wisatawan yang akan mandi dan berendam di air terjun ini disarankan dagang saat musim hujan

bukan musim kemarau agar air terjunnya mengalir deras sehingga bisa bercengrama bersama rombongan.

Biaya masuk ke lokasi wisata air terjun dengan ketinggian 100 meter itu cuma Rp 5.000 per orang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini