Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Yandi Triansyah
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -- Imlek menjadi momen yang paling dinantikan oleh penjual burung.
Sebab mereka bisa meraup untung yang besar. Contohnya pedagang burung dekat Klenteng Dewi Kwan Im, kawasan 10 Ulu Palembang, Rabu (3/2/2016).
Tradisi melepas burung ke alam bebas, merupakan simbol kebebasan hati.
Warga Tionghoa percaya hal itu berdampak baik bagi kehidupan di masa depan. Seperti permudah rezeki.
Beberapa pedagang bahkan datang dari luar kota jelang Imlek.
Contohnya Darsono, warga Mesuji Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Sehari ia bisa menjual hingga 60 burung, dari harga yang ia jual Rp 2.000 per ekornya. (*)