Laporan reporter Tribunpekanbaru.com, David Tobing
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Ratusan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Lancang Kuning melakukan aksi unjuk rasa di Tugu Zapin dan Kantor Walikota Pekanbaru, Senin (28/3/2016).
Mereka menolak kebijakan dari Pemerintah Kota Pekanbaru yang mengganti slogan Kota Pekanbaru dari kota "Bertuah" menjadi kota "Madani".
Sebelum melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Walikota Pekanbaru, ratusan mahasiwa yang mengenakan almamater berwarna kuning itu, terlebih dalu melakukan long march dari Jalan Cut Nyak Dien menuju Tugu Zapin.
Di sana, mahasiswa melakukan orasi penolakan pergantian slogan kota Pekanbaru tersebut.
Usai melakukan orasi di sana, mahasiswa kembali melakukan aksi long march dengan melawan arah lalu lintas dari Tugu Zapin menuju Kantor Walikota.
Ratusan mahasiswa itu kembali melakukan orasi di depan kantor walikota, dan meminta agar Walikota Pekanbaru, Firdaus MT datang dan menemui pendemo.
Mereka meminta agar Walikota mengklarifikasi terkait pergantian slogan Kota Pekanbaru.
Massa aksi menilai pergantian slogan Kota Pekanbaru dinilai tepat dan menimbulkan kebingungan di kalangan masyarakat Kota Pekanbaru.
Namun, desakan agar walikota menemui para demonstran tidak mendapat tanggapan dari pihak Pemkot.
Massa pun mengancam akan melakukan aksi yang lebih besar bila tidak ada kejelasan dari pihak Pemko Pekanbaru.(*)