Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Usaha Milik Daerah DKI Jakarta, PT. Jakarta Propertindo (Jakpro), meluncurkan Mobile Stasiun Pengisian Bahan-bakar Gas (SPBG) di Taman Putra Putri, Jl. Pluit Raya, Pluit, Jakarta Utara, Selasa (3/5/2016).
Mobile SPBG yang diklaim sebagai yang pertama di dunia itu menggunakan sistem online.
Sistem online yang dimaksud adalah pengisian dari tabung isi ulang bergerak (MRU) menggunakan pipa lalu dimasukkan ke tangki kendaraan.
Direktur Utama (Dirut) PT. Jakpro, Satya Heragandhi menyatakan bahwa Mobile SPBG lebih menguntungkan daripada SPBG biasa.
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa, Mobile SPBG dapat dipindahkan dan dioperasikan dengan mudah.
Selain itu, ia juga menyebutkan bahwa, Mobile SPBG lebih murah pengadaannya daripada SPBG biasa.
Harga gas yang dijual dalam SPBG tersebut seharga Rp 3.100 perliter.
"Nomor satu keunggulannya ini adalah karena dia mobile, bisa dipindah-pindahkan. Nomor dua, untuk menyiapkannya relatif lebih cepat. Nomor tiga, secara investasi juga lebih murah, daripada harus membangun securing tanah," kata Satya.
"Kalau kita harus beli tanah, bangun dan lain sebagainya, ini lebih murah. Nilainya sekitar (Rp) 15 sampai17 miliaran, sementara kalau SPBG konvensional, itu kita bicara sekitar (Rp) 35 sampai 40 miliar," tambahnya.
Satya mengaku bahwa, pembangunan Mobile SPBG bertujuan untuk mewujudkan program pemerintah pusat, maupun pemerintah daerah, dalam mewujudkan udara bersih, khususnya di Jakarta.
Acara peluncuran diresmikan melalui pelapasan balon secara simbolik oleh Wakil Dinas Perubungan DKI Jakarta, Direktur Teknis Transjakarta, dan Dirut Jakpro, Satya Heragandhi.
Dengan diresmikannya Mobile SPBG tersebut, jumlah SPBG yang dimiliki PT. Jakpro mencapai 10 SPBG. (*)