Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eri Komar Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Aksi unjuk rasa Himpunan Mahasiswa Islam di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berlangsung ricuh.
Aksi ratusan massa HMI tersebut terlihat menghancurkan beberapa fasilitas semisal tempat sampah.
Tidak hanya itu, mereka juga memecahkan batu dan melempari KPK dari jalan Rasuna Said.
Unjuk rasa anarkis tersebut mengakibatkan dua aparat kepolisian menderita luka-luka saat aksi unjuk rasa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI ) berlangsung di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Senin (9/5/2016).
Polisi tersebut menderita luka di kepala akibat lemparan batu dari masa HMI.
Polisi tersebut pun terpaksa digotong rekan-rekannya ke dalam gedung KPK.
Massa HMI memang terlihat beringas. Sebelum aksi pelemparan batu tersebut, mereka terlebih dahulu melempar pembatas jalan ke gedung KPK.
Mereka kemudian menghancurkan tempat sampah yang berada di Jalan Rasuna Said.
Tidak hanya itu, mereka juga melempar pintu masuk KPK sehingga terlihat beberapa titik bolong.
Beberapa massa kemudian memecahkan batu dan pecahan batu tersebut dilempar ke KPK.
Tak ayal, batu-batu tersebut menghantam deras kaca KPK.
Lemparan tersebut membuat wartawan hingga tamu yang berada di pelataran KPK kocar kacir masuk ke dalam.
Beruntung, tak satupun batu tersebut bisa merusak kaca KPK.