Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Dahlia, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (15/6/2016).
Dalam sambutannya, Mantan Bupati Belitung Timur itu menegaskan program penghapusan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) terus dilakukan untuk rumah dan tanah di bawah harga Rp 1 miliar.
Menurutnya, sistem PBB tersebut merupakan warisan dari Penjajah Belanda yang sangat memberatkan masyarakat.
Namun, diakuinya tidak mudah untuk menghilangkan pajak yang selama ini dibebankan kepada warga. Alasannya, pendapatan daerah sudah terlanjur bergantung pada pajak tersebut.
"Kita sudah bergantung duit dari situ, nah saya lagi cari penggantinya, saya lagi cari caranya. Kalau enggak, nanti ada yang mau penjarakan saya lagi," ujarnya.
Menurutnya perlu dicarikan penghasilan pengganti yang bersumber dari pajak rakyat tersebut.
"Jangan sampai saya hapus BPHTB, hapus PBB, aku dipanggil lagi (oleh) BPK (dan) KPK ya enggak? Aduh capek, saya dipanggil 12 jam, bayangkan ditanyain terus 12 jam," tambahnya.(*)