Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Rahmat Saputra
TRIBUNNEWS.COM, BLANGPIDIE – Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Barat Daya bersama Kejaksaan Negeri dan Polres, Senin (25/7/2016), melakukan pemeriksaan ke sejumlah Puskesmas.
Tim yang dipimpin Kepala Dinas Kesehatan Aceh Barat Daya, Anwar Daud ini dilakukan untuk memantau kemungkinan adanya peredaran vaksin palsu.
Pemeriksaan juga dilakukan pada gedung farmasi penyimpanan vaksin Aceh Barat Daya.
Pihak dinas kesahatan Aceh Barat Daya sendiri memiliki lima jenis vaksin, diantarnya BSG untuk bayi 1 bulan, kemudian vaksin DPPTHB HIB untuk 2-4 bulan, serta vaksin polio.
Ada juga vaksin campak yang diperuntukkan bagi bayi 9 bulan dan vaksin TT untuk wanita usia subur dan ibu hamil. (*)