Laporan Wartawan Tribun Lampung, Dedi Sutomo
TRIBUNNEWS.COM, KALIANDA - Maret 1949, ratusan laskar rakyat Kalianda, yang dipimpin Letnan Muda Makmun Rasyid, melakukan perlawanan terhadap penjajah Belanda.
Belanda saat itu, ingin menduduki kembali wilayah tersebut. Pertempuran meletus selama lima jam. Sebanyak 12 pejuang laskar rakyat Kalianda gugur.
Gambaran pertempuran lima jam di Kalianda, kemudian direka ulang melalui pertunjukan drama tari sebelum upacara HUT ke-71 kemerdekaan Indonesia, di Lampung Selatan, Rabu (17/8/2016).
Pertunjukkan itu untuk mengenang kembali perjuangan para pahlawan.(*)