TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - 21 Kali sudah persidangan kasus pembunuhan dengan kopi bersianida digelar. Majelis hakim bisa jadi semakin bingung dengan banyaknya perbedaan yang terjadi dalam keterangan para saksi.
Dalam sidang terakhir, dua ahli teknologi informasi yang dihadirkan menjadi saksi ahli berdebat tentang keaslian rekaman kamera pemantau.
Ahli digital forensik yang diajukan kubu terdakwa Jessica Kumala Wongso, Rismon Hasiholan Sianipar, menyebut rekaman CCTV dari kafe Olivier yang pernah ditunjukkan di persidangan penuh dengan rekayasa.