TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Setelah tertangkap karena kasus penipuan dan pembunuhan, aktivitas padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi di Makassar telah berhenti.
Di rumah di Jalan Bonto Bila Satu, Kelurahan Batua ini, Taat Pribadi bertemu dengan pengikutnya di Makassar.
Lini aktivitas di padepokan sudah tak berjalan seperti biasanya. Bahkan penghuni padepokan sudah meninggalkan lokasi sejak beberapa hari lalu.
Berdasarkan keterangan warga, Padepokan Dimas Kanjeng di Makassar ramai dikunjungi warga. Namun sejak awal tahun 2016 mulai sepi pengunjung seiring dengan kontroversi kesaktian taat pribadi.