Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Ruth Vania
TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Jika Anda ingin merasakan sensasi terjun payung dalam fasilitas indoor, coba uji nyali Anda di iFly Singapore.
Tribunnews berkesempatan untuk merasakan pengalaman terjun bebas dari ketinggian 3.000-12.000 kaki di dalam ruangan itu.
Sebagai tempat skydiving indoor terbesar di dunia, iFly Singapore menawarkan pengalaman skydiving yang tak kalah seru dengan terjun payung sungguhan.
Tak perlu khawatir jika Anda belum memiliki pengalaman di bidang terjun payung, sebab para penerjun payung bersertifikat akan membantu.
Anda akan diberikan pengetahuan dasar soal skydiving terlebih dahulu, termasuk informasi soal bagaimana posisi tubuh saat melayang.
Simulasi terjun payung dilakukan di Ruang Terbang (Flight Chamber), yaitu sebuah ruang berbentuk tabung raksasa.
Ruang tersebut merupakan sebuah terowongan angin raksasa yang akan menerbangkan Anda dengan kecepatan angin rata-rata 160-190 km/jam.
Merasakan sensasi terjun payung di sana sangat aman, dengan dinding kaca tebal, landasan jaring-jaring, dan penerjun profesional yang akan memegangi Anda.
Untuk mencobanya, Anda harus berberat badan kurang dari 120 kilogram (tinggi kurang dari 180 sentimeter) atau 140 kilogram (tinggi badan lebih dari 180 sentimeter).
Anda juga tidak sedang mengalami cedera bahu, leher, atau memiliki sejarah masalah jantung.
Wahana simulasi terbang ini berlokasi di Siloso Beach Walk, Sentosa Island, Singapura, buka setiap hari mulai pukul 10.00 sampai 21.30.
Tarifnya mulai SGD 119 untuk dua kali terbang, termasuk pelatihan, kostum dan perlengkapan, serta sertifikat Basic Bodyflighting.
Lihat secara langsung pengalamannya dalam video di atas. (*)