TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Utang luar negeri Indonesia pada Agustus 2016 naik menjadi 323 miliar dollar Amerika Serikat.
Meski naik, utang valas ini tumbuh melambat. Berdasarkan kelompok peminjam, posisi utang luar negeri Indonesia sebagian besar milik sektor swasta, sisanya adalah utang publik alias milik pemerintah.
Menurut sektor ekonomi, utang valas swasta terkonsentrasi di sektor keuangan, industri pengolahan, pertambangan, listrik, gas, dan air bersih. Seluruh sektor tadi memiliki komposisi sampai 75,5%.
BERITA REKOMENDASI