ATM Panin Gabung Dalam Jaringan ATM Prima, Perbesar Less Cash Society

Bank-bank di Indonesia mendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang dicanangkan oleh Bank Indonesia. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) dan PT Bank Panin Tbk (PaninBank) pun bekerja sama mengajak masyarakat terus meningkatkan penggunaan instrumen non-tunai dalam transaksinya sehari-hari.

Kali ini, PaninBank dan BCA menunjukkan komitmen dalam mendukung GNNT dengan dua langkah. Yang pertama, PaninBank menandatangani nota kesepahaman dengan BCA mengenai co-branding Flazz. Keduanya bekerjasama menerbitkan uang elektronik multiguna, Panin Flazz.

Kedua, PaninBank juga meresmikan kerja sama jaringan ATM dengan PT Rintis Sejahtera (Rintis). Artinya, kini PaninBank mulai bergabung dalam jaringan PRIMA. Penandatanganan kerja sama tersebut dilaksanakan di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Rabu (2/11/2016).

Penerbitan Flazz Panin menjadi upaya PaninBank dan BCA untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan cash less society atau penggunaan instrumen non-tunai. Presiden Direktur PaninBank Herwidayatmo menyatakan dengan kerja sama ini masyarakat akan semakin mudah melakukan berbagai transaksi.

“Nasabah PaninBank kini semakin praktis melakukan transaksi pembayaran di lebih dari 80.000 outlet merchant Flazz, termasuk untuk pembayaran tiket transportasi TransJakarta, kereta komuter, parkir, dan lainnya," tutur Herwidayatmo pada acara tersebut.

Nantinya, kartu Panin Flazz akan memuat logo PaninBank. Dengan demikian, nasabah Panin merasa nyaman menggunakan kartu dari bank yang menaunginya.

Masyarakat Indonesia, kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja, umumnya masih cash society, atau banyak melakukan transaksi dengan uang tunai. Padahal, menurut Jahja, biaya bertransaksi dengan uang tunai itu mahal. “Biayanya mahal untuk pengelolaan, logistik, dan lain-lain,” kata Jahja.

Oleh karena itu, BCA mencari metode bertransaksi alternatif yang praktis dan memudahkan. Setelah menyebar jaringan ATM, BCA menerbitkan kartu uang elektronik multiguna, kartu Flazz.

“Salah satu alternatif adalah kami memanfaatkan ATM yang juga bisa ditransaksikan sebagai debit card. Tahun ini transaksinya mencapai sekitar Rp 100.000 triliun. Selain itu ada juga kartu Flazz. Transaksinya mencapai setengah triliun rupiah. 90 persen dari transaksi dipergunakan untuk transportasi, seperti bus, kereta, dan parkir,” tutur Jahja.

Jahja menyambut baik ajakan PaninBank untuk bersama-sama menerbitkan Panin Flazz. Menurut ia, kolaborasi ini akan berdampak pada kenyamanan dan kemudahan bagi seluruh nasabah.

Nasabah BCA bisa bertransaksi di ATM PaninBank

Masyarakat akan semakin mudah bertransaksi non-tunai karena terhubungnya jaringan ATM PaninBank dengan jaringan PRIMA. Kerja sama ini, pertama memudahkan seluruh nasabah PaninBank untuk melakukan transaksi tarik tunai, cek saldo, dan transfer antarbank di ATM jaringan PRIMA, termasuk di dalamnya ATM BCA.

Kedua, kerja sama ini juga memudahkan nasabah BCA, sebab dapat bertransaksi keuangan dengan mengakses ATM PaninBank. Dengan kata lain, nasabah PaninBank dan BCA bisa sama-sama mengakses fasilitas ATM dengan jaringan yang semakin kuat.

Kerja sama ini memungkinkan nasabah PaninBank dan BCA bertransaksi di lebih dari 97.000 ATM jaringan PRIMA, di mana di dalamnya terdapat lebih dari 1.000 ATM PaninBank yang tersebar di berbagai lokasi strategis.

BCA Senantiasa di Sisi Anda
(Berita BCA)
BCA Terdaftar dan Diawasi Oleh OJK