TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rencana pembatasan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi untuk mobil keluaran tahun 2005 ke atas masih menunggu persetujuan DPR RI. Meski Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa telah meyakinkan bahwa kebijakan itu akan diberlakukan pada 1 Januari 2011 mendatang.

Dirjen Migas (Minyak dan Gas) Kementerian ESDM Evita Legowo mengatakan setiap kebijakan terkait dengan BBM bersubsidi harus mendapat persetujuan Dewan. "Kita masih harus bicara dengan DPR dulu," kata Evita kepada Tribunnews.com, Senin (22/11/2010).

Rencana pembatasan BBM bersubsidi untuk mobil buatan 2005 ke atas sebelumnya telah diungkapkan Hatta Radjasa beberapa bulan yang lalu.

Entah mengapa Hatta kepada pers hari ini kembali mengungkapkan rencana kebijakan itu yang menurutnya akan diberlakukan per 1 Januari 2011 mendatang.

Menurut dia pembatasan BBM bersubsidi harus dilakukan untuk mengendalikan penggunaan BBM bersubsidi yang penggunaannya diperkirakan terus melonjak dari tahun ke tahun ke tahun.