Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Singapore Airlines menyambut baik adanya konfirmasi dari Dewan Peninjauan Investasi Asing Australia (Foreign Investment Review Board-FIRB) yang menyetujui usulan peningkatan kepemilikan saham Singapore Airlines (SIA) di Virgin Australia menjadi 19,9 persen.

Dalam emailnya, Glory Henriette, Public Relations Department Singapore Airlines, Selasa (26/6/2013), mengatakan persetujuan FIRB akan memungkinkan Singapore Airlines untuk menyelesaikan pembelian sebanyak 255,5 juta saham tambahan di Virgin Australia.

"Harganya dalam kisaran 48 sen Australia per saham, dengan total harga pembelian sebesar A$ 122,6 juta. Transaksi ini diharapkan selesai pada akhir minggu depan," katanya.

Singapore Airlines melakukan akuisisi awal saham Virgin Australia sebesar 10 persen pada akhir tahun 2012 melalui suntikan dana pada Virgin Australia Holdings. Pembelian saham tambahan tersebut mewakili 9,9 persen saham yang akan diakuisisi dari Virgin Group.

Singapore Airlines dan Virgin Australia telah menjalin kemitraan jangka panjang sejak tahun 2011 yang meliputi perjanjian codeshare, manfaat program frequent-flyer dan akses lounge secara timbal balik.

Kemudian jadwal yang terkoordinasi untuk menyediakan koneksi penerbangan yang lancar, dan kegiatan-kegiatan distribusi dan marketing. (Eko Sutriyanto)