Saham Electronic City Stagnan di Awal Listing
PT Electronic City Indonesia Tbk (ECII) secara resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada rabu
Penulis: Arif Wicaksono
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PT Electronic City Indonesia Tbk (ECII) secara resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (3/7/2013). Pada pembukaan perdagangan sesi I saham dibuka stagnan pada posisi Rp4.050 dari harga perdana saham yang dipatok sebesar Rp 4.050.
Emiten yang bergerak dalam retail handphone ini, sempat menempati posisi terendah Rp 4.000 dan posisi tertinggi Rp 4.050. Adapun saham ditransaksikan 12 kali transaksi dengan volume 291 lot dan memiliki nilai Rp 591 juta.
Electronic City melepas 333,33 juta saham hasil IPO untuk mendapatkan dana sebesar Rp 1,34 triliun. Dana ini akan digunakan untuk 88 persen pengembangan toko perusahaan dan untuk modal kerja untuk pembelian persediaan belanja modal dan sistem lainnya. Serta 12 persen sisanya akan digunakan untuk melunasi pinjaman perseroan.
Berdasarkan laporan keuangan akhir 2012 yang menjadi dasar pelaksanaan IPO kali ini, total aset ECII tercatat sebesar Rp 468,63 miliar. Total liabilitasnya Rp 242,97 miliar.
Pendapatan di akhir tahun lalu tercatat sebesar Rp 1,43 triliun dengan laba kotor Rp 275,97 miliar. Sedangkan laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp 125 miliar.