Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Rupiah Diprediksi Terus Melemah

Rupiah belum mampu bangkit dari keterpurukan. Pasangan USD/IDR, Senin (19/8), menguat 0,99 persen menjadi 10.533 dibandingkan sehari sebelumnya.

Editor: Sanusi
zoom-in Rupiah Diprediksi Terus Melemah
KOMPAS/PRIYOMBODO
Petugas memilah valuta asing di Cash Center Bank Mandiri di Jakarta, Jumat (4/1/2013). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rupiah belum mampu bangkit dari keterpurukan. Pasangan USD/IDR, Senin (19/8), menguat 0,99 persen menjadi 10.533 dibandingkan sehari sebelumnya.

Dollar Amerika Serikat (AS) di kurs tengah Bank Indonesia (BI) naik 0,57 persen menjadi 10.451.

Albertus Christian, analis Monex Investindo Futures mengatakan, rupiah melemah akibat aksi profit taking para investor di negara berkembang, termasuk Indonesia. Aksi ini dipicu kekhawatiran pasar terhadap arah kebijakan The Fed mengenai stimulus moneter dan penetapan suku bunga rendah.

Adapun, indeks produksi manufaktur (PMI) di regional Asia yang negatif, mendukung kekhawatiran pasar terhadap pelemahan ekonomi yang tengah melanda emerging market, termasuk Indonesia.

Reny Eka Putri, analis pasar uang Bank Mandiri memproyeksikan, rupiah hari ini masih akan melemah. Data ekonomi Indonesia yang melemah membuat rupiah kian tak bertenaga. Sementara, Albertus memprediksi rupiah hari ini bisa menguat setelah tekanan jual akan sedikit mereda.

Hitungan Reny, pasangan USD/IDR bergerak di 10.400-10.600. Prediksi Albertus, pairing USD/IDR di 10.630-10.475.(Cindy Silviana Sukma, Sunarti Agustina/Kontan)

Berita Rekomendasi
Tags:
Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas