Jero Wacik: Tidak Ada Monopoli Pipa Gas
Jero Wacik menegaskan tidak ada monopoli pemakaian sistem pipa gas di dalam penerapan akses terbuka
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jero Wacik menegaskan tidak ada monopoli pemakaian sistem pipa gas di dalam penerapan akses terbuka (open access). Hal itu dinilai Jero masih layak diterapkan.
"Nggak ada yang monopoli perusahaan gas," ujar Jero Wacik kepada tribunnews.com di Kementerian Pertanian, Jumat (8/11/2013).
Hingga saat ini masih terjadi perselisihan beberapa perusahaan karena sistem akses terbuka. Menanggapi hal tersebut Jero menegaskan pihaknya masih mencari solusi yang baik untuk semua pihak perusahaan distribusi dan pemasok gas.
"Sekarang lagi dibahas cari solusi terbaik lagi, sekarang lagi dikerjakan," ungkap Jero.
Kementerian ESDM saat ini masih mengkaji keuntungan menerapkan sistem pipa akses terbuka. Hal ini agar tidak terjadi monopoli dan ketimpangan antara perusahaan gas. "Sekarang sedang dihitung (keuntungan)," jelas Jero.
Seperti diberitakan sebelumnya, anak perusahaan Pertamina, PT Pertagas menyambut baik sistem open access, karena menguntungkan secara bisnis dan mengikuti regulasi Peraturan Menteri ESDM tahun 2009 No.19. Sedangkan Perusahaan Gas Negara (PGN) masih mengkaji sistem open access karena belum tentu menguntungkan perseroan.
PT Pertagas juga meminta PT Perusahaan Gas Negara untuk menerapkan open access jika ingin bersinergi membangun pipa distribusi di jalur Pertagas.
Direktur Utama Pertagas, Hendra Jaya menjelaskan, ketentuan open access itu sesuai dengan peraturan Menteri ESDM 19/2009. "Kita ingin sinergi, tapi PGN jangan yang hanya menguntungkan saja," kata Hendra, di kantor Pertamina, Jakarta, Jumat (8/11/2013).