Tiger Airways Beli 37 Pesawat Airbus A320 Terbaru
Maskapai penerbangan asal Singapura, Tiger Airways Holdings Ltd telah melakukan pemesanan 37 unit pesawat Airbus A320 senilai US$ 3,8 miliar.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Maskapai penerbangan asal Singapura, Tiger Airways Holdings Ltd telah melakukan pemesanan 37 unit pesawat Airbus A320 terbaru senilai US$ 3,8 miliar.
Pesawat Airbus pesanan itu akan diterima Tiger Airways dalam kurun waktu tujuh tahun, yang dimulai tahun 2018-2025.
Demikian hal itu diungkapkan manajemen Tiger Airways pada Senin (24/3).
Manajemen Tiger mengatakan, sembilan pesawat Airbus yang sebelumnya telah dipesan pada 2007 lalu, akan dibatalkan.
Pesawat ini awalnya dijadwalkan untuk pengiriman pada 2014 dan 2015 .
Pembaruan armada ini untuk ekspansi jangka panjang Tiger yang 40% sahamnya dimiliki oleh Singapore Airlines Ltd.
Upaya ini juga untuk mencegah perusahaan mengalami kerugian tahunan berturut-turut.
Pada Januari lalu, perusahaan telah menjual unit bisnis Tiger Airways di Filipina ke Cebu Pacific, maskapai penerbangan terbesar di kepulauan itu.
Penjualan tersebut ikut memangkas kerugian Tigerair.
"Kami telah merancang ulang strategi bisnis perusahaan dan mengambil langkah yang diperlukan untuk mengembalikan posisi Tigerair," kata kepala eksekutif Tiger, Koay Peng Yen.
Peng Yen menambahkan, kesepakatan pemesanan pesawat Airbus A320 secara efektif akan menghilangkan beberapa kekhawatiran berlebihan atas hilangnya potensi bisnis dalam beberapa tahun mendatang .
Dia bilang, negosiasi harga untuk pemesanan pesawat baru ini "signifikan lebih rendah" dari daftar harga yang ditawarkan. Pesawat jet komersil ini akan didukung oleh mesin dari Pratt & Whitney. (Reuters)