Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pertamina Lakukan Normalisasi Pasokan BBM Bersubsidi

PT Pertamina (Persero) menormalisasi kembali pasokan BBM bersubsidi.

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Pertamina  Lakukan  Normalisasi  Pasokan BBM  Bersubsidi
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Petugas tengah mengecek tangki BBM yang akan didistribusikan kesejumlah SPBU di Depo Pertamina, Plumpang, Jakarta Utara, Rabu (31/7/2013). Pertamina menambah pasokan Premium sebesar 14 persen menjelang Hari raya Idul Fitri, untuk menjaga melonjaknya konsumsi Premium saat Mudik dan Lebaran. Warta Kota/angga bhagya nugraha 

TRIBUNNEWS.COM.JAKARTA- Setelah banyak terjadi antrean pembelian BBM bersubsidi di sejumlah daerah, akhirnya PT Pertamina (Persero) menormalisasi kembali pasokan BBM bersubsidi.

Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir mengatakan, dengan mencermati perkembangan situasi yang terjadi di masyarakat, mulai malam ini Pertamina memutuskan untuk melakukan normalisasi pasokan BBM bersubsidi. Baik untuk premium maupun solar.

Namun demikian, kata Ali, penyaluran tetap akan dilakukan secara terukur dan terarah sesuai dengan kondisi masing-masing daerah. “Terhitung mulai malam ini, penyaluran BBM bersubsidi ke SPBU dilakukan normalisasi untuk memulihkan situasi," katanya, Selasa (26/8).

Adapun potensi terlampauinya kuota BBM subsidi dalam APBN-P 2014 yang menjadi dasar pengaturan pembatasan penyaluran sebelumnya, kata Ali, pemerintah akan memutuskan solusi yang tentunya tidak akan merugikan Pertamina.

Ia bilang, perihal kedetailan informasi teknis, normalisasi tersebut penjelasannya akan disampaikan lebih detail oleh Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Hanung Budya di Bandara Halim Perdana Kusumah esok hari, Rabu (27/8/2014) pukul 10.15 WIB.(KONTAN/Pratama Guitarra )

Berita Rekomendasi
Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas