Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Garuda Indonesia Terbangkan 83.144 Calon Jemaah Haji Mulai Hari Ini

PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mulai hari ini, Senin (1/9), memulai pelaksanaan penerbangan musim Haji 2014/1435H

Penulis: Sanusi
zoom-in Garuda Indonesia Terbangkan 83.144 Calon Jemaah Haji Mulai Hari Ini
Tribun Pekanbaru/Theo Rizky
Sejumlah Calon Jemaah Haji melakukan tahapan pemeriksaan di Masjid Agung An Nur sebelum dibawa ke Bandara SSK II Pekanbaru, Riau, Senin (24/9/2012). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mulai hari ini, Senin (1/9), memulai pelaksanaan penerbangan musim Haji 2014/1435H. Kloter pertama dilaksanakan secara serentak di 6 embarkasi dari 10 embarkasi yang dilayani.

Keenam embarkasi tersebut yaitu Solo, Makassar, Padang dan Lombok (menuju Jeddah) dan embarkasi Jakarta dan Medan (menuju Madinah). Sementara itu, penerbangan kloter pertama dari embarkasi Palembang akan dimulai pada 2 September, embarkasi Balikpapan pada 4 September, Embarkasi Banjarmasin pada 18 September dan embarkasi Banda Aceh pada 19 September 2014.

Pelepasan kloter pertama calon jemaah haji tersebut dilaksanakan oleh Menteri Agama RI Lukman Hakim Syaifuddin, Plt. Dirjen Perhubungan Udara Santoso, dan Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.

Pada pelaksanaan penerbangan musim haji tahun 2014/1435H ini, Garuda Indonesia memulai phase keberangkatan (phase I) pada 1 – 28 September 2014, sementara penerbangan haji phase kepulangan (phase II) dimulai pada 9 Oktober-6 November 2014. Penerbangan langsung ke Madinah dilayani oleh embarkasi Jakarta dan Medan dengan periode keberangkatan pada 1-14 September dan periode kepulangan pada tanggal 23 Oktober – 6 November.

Pada penerbangan Haji tahun 2014/ 1435H ini, Garuda Indonesia akan menerbangkan sebanyak 83.144 calon jemaah, berkurang dibanding jumlah jemaah tahun lalu (2013/ 1435H) sebanyak 90.108 jemaah, akibat penerapan pengurangan kuota oleh Pemerintah Arab Saudi.

Keseluruhan 83.144 calon jemaah Indonesia tersebut akan diberangkatkan melalui 207 kelompok terbang (kloter) dari 10 embarkasi, yaitu :
- Aceh (3.175 jemaah, 7 kloter)
- Medan (6.663 jemaah, 16 kloter)
- Padang (5.959 jemaah, 13 kloter)
- Jakarta (10.814, 24 kloter)
- Solo (26.546 jemaah, 71 kloter)
- Lombok (3.651 jemaah, 11 kloter)
- Makassar (11.972 jemaah, 27 kloter)
- Palembang (5.885 jemaah, 13 kloter)
- Banjarmasin (4.195 jemaah, 13 kloter)
- Balikpapan (4.284 jemaah, 12 kloter)

Pada pelaksanaan penerbangan haji tahun 2014/1435H ini, Garuda Indonesia mengoperasikan 11 pesawat wide-body (berbadan lebar) yang terdiri dari 6 pesawat Airbus A330 (kapasitas 375 seat), 4 pesawat B747 (kapasitas 455 seat) dan 1 pesawat B777 (kapasitas 440 seat).

Berita Rekomendasi

Pesawat tersebut rata-rata berusia muda dan bahkan ada pesawat yang diproduksi pada tahun 2012. Proses tender pesawat tersebut dilaksanakan secara terbuka dan transparan, dan diumumkan di media cetak nasional dan internasional.

Awak kabin yang bertugas dalam pelaksanaan haji tahun 2014/1435H ini berjumlah 484 orang dan sebanyak 70 persen dari mereka adalah awak kabin yang direkrut dari masing-masing daerah embarkasi. Perekrutan awak kabin asal daerah embarkasi tersebut merupakan bagian dari pelayanan Garuda Indonesia kepada para jemaah khususnya untuk mengatasi kendala komunikasi (bahasa), mengingat sebagian besar jemaah hanya mampu berbahasa daerah.

Untuk keamanan dan kenyamanan para jemaah, Garuda Indonesia mengimbau - para jamaah agar tidak membawa barang – barang berbahaya (dangerous goods) ke pesawat, antara lain: kompor minyak, gas LPG, korek api, senjata tajam, gunting panjang, hair-spray atau parfum dalam tabung semprot, dan lain-lain.

Bila membawa barang barang elektronik, maka baterainya juga harus dilepas. Garuda Indonesia juga meminta jemaah agar tidak menerima titipan barang dalam bentuk apapun dari orang lain untuk dibawa ke dalam pesawat. Hal ini perlu diingatkan kembali untuk mencegah adanya perbuatan yang tidak bertanggung jawab dari pihak – pihak tertentu, yang dapat mengancam keselamatan dan keamanan penerbangan.

Para jemaah juga diharapkan dapat mematuhi ketentuan yang disepakati antara Kementerian Agama dan Garuda Indonesia, yaitu tidak membawa barang bawaan yang melebihi berat 32 Kg, baik saat keberangkatan menuju Jeddah atau Madinah maupun kepulangan ke Tanah Air, untuk kenyamanan dan keamanan para jemaah. Barang bawaan tersebut terdiri dari satu kopor, satu tas tentengan di kabin dan tas paspor. Garuda akan memberikan secara cuma-cuma lima liter air zam-zam kepada setiap jemaah di bandara debarkasi Indonesia.

Untuk memudahkan masyarakat mendapatkan informasi tentang jadwal keberangkatan dan kepulangan penerbangan haji, Garuda Indonesia juga menyiapkan website www.haji-ga.com yang dapat diakses oleh masyarakat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas