Pemda Diminta Prioritaskan Rusun
Dengan rusun, pemda dapat menyediakan hunian lebih banyak, khususnya untuk masyarakat miskin.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perumahan Rakyat kembali mengingatkan pemerintah daerah (pemda) memprioritaskan pembangunan rumah susun (rusun) ketimbang rumah tapak khususnya di kota besar.
Adanya pembangunan rusun selain dapat menghemat pemanfaatan lahan untuk tempat tinggal juga menjadi terobosan di sektor perumahan agar masyarakat bisa lebih dekat tinggal di kawasan perkotaan.
"Pembangunan tempat tinggal untuk masyarakat di perkotaan mau tidak mau akan diarahkan ke rusun. Karena itu kami berharap pemda ke depan bisa ikut mendorong serta memprioritaskan pembangunan hunian vertikal untuk masyarakatnya," ujar Sekretaris Kemenpera Rildo Ananda Anwar dalam keterangannya, Kamis (18/9/2014).
Menurut Rildo, pemda akan semakin sulit menemukan lahan cukup luas dengan harga terjangkau di kota-kota besar di Indonesia. Dengan rusun, pemda dapat menyediakan hunian lebih banyak, khususnya untuk masyarakat miskin.
Soal target pembangunan rusun yang dilaksanakan Kemenpera, dirinya menyatakan sudah melampaui. Angkanya bahkan menembus 200 hingga 300 persen lebih.
Pemda juga diharapkan mulai menghitung alokasi anggaran untuk program perumahan di daerahnya masing-masing. Sebab semakin bertambahnya penduduk akan berdampak pada kebutuhan hunian yang cukup besar pula.
"Kami juga siap duduk bersama dengan pengembang untuk ikut mendukung pemda membangun hunian vertikal di daerah. Tapi, pemda juga harus bisa membantu penyediaan lahan serta perizinan," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.