Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Ashmore dan Bank OCBC NISP Kerjasama Perluas Pemasaran Reksa Dana

Kerjasama dengan Bank OCBC NISP ini merupakan momentum yang tepat bagi Ashmore untuk menjaring lebih banyak nasabah ritel melalui perbankan.

zoom-in Ashmore dan Bank OCBC NISP Kerjasama Perluas Pemasaran Reksa Dana
Presiden Direktur Ashmore Asset Management Indonesia Ronni Gandahusada (3 dari kiri) dan Direktur Bank OCBC NISP Andrae Krisnawan (4 dari kiri) didampingi Direktur Ashmore Arief Cahyadi Wana (2 dari kiri) dan Direktur Ashmore Eddy Hartanto (1 dari kiri), serta Senior Corporate Executive Bank OCBC NISP Ka Jit (5 dari kiri), dan Metro Liabilities & Wealth Distribution Head Bank OCBC NISP Yenny Susilo (6 dari kiri), menandatangani perjanjian kerjasama distribusi pemasaran dua produk reksa dana terbaiknya yaitu Reksa dana Ashmore Dana Progresif Nusantara (ADPN) dan Ashmore Dana Ekuitas Nusantara (ADEN). Kerjasama dengan bank ini untuk memperluas jalur yang strategis untuk menjaring nasabah reksa dana di Tanah Air yang potensinya sangat besar. Hal ini terbukti dari sejak diluncurkannya reksa dana Ashmore pada akhir 2012 hingga 30 Oktober 2014, Ashmore berhasil meraup dana kelolaan Rp6,06 triliun. Ashmore menargetkan menjadi Top10 Manajer Investasi di Indonesia. 

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - PT Ashmore Asset Management Indonesia (Ashmore) terus memperluas jaringan pemasaran guna meningkatkan penetrasi produk-produknya ke nasabah ritel.

Hari ini bekerja sama dengan Bank OCBC NISP, Ashmore akan menawarkan dua produk reksa dana terbaiknya yaitu Reksa dana Ashmore Dana Progresif Nusantara (ADPN) dan Ashmore Dana Ekuitas Nusantara (ADEN).

Presiden Direktur Ashmore Ronni Gandahusada mengatakan, perbankan merupakan jalur yang paling strategis untuk menjaring nasabah reksa dana.

Selain jumlah nasabah perbankan sangat besar, jaringan pemasaran bank yang mampu menjangkau berbagai wilayah di Indonesia akan memudahkan produk Ashmore cepat dikenal. Potensi nasabah reksa dana di Indonesia masih sangat besar.

Hingga kini nilai investasi masyarakat di reksa dana baru sekitar 6% dari total dana simpanan di perbankan yang mencapai Rp 3.885 triliun (Data Bank Indonesia per Agustus 2014).

Berdasarkan data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) per Mei 2014, dari sekitar 151,33 juta rekening nasabah di perbankan, sebanyak 55% memiliki simpanan lebih dari Rp 2 miliar.

"Kerjasama dengan Bank OCBC NISP ini merupakan momentum yang tepat bagi Ashmore untuk menjaring lebih banyak nasabah ritel melalui perbankan. Kami percaya strategi ini akan semakin mendekatkan Ashmore masuk 10 besar perusahaan aset manajemen terbesar di Indonesia," jelasnya usai penandatanganan kerjasama dengan Bank OCBC NISP di Jakarta, Kamis (6/11/2014).

Berita Rekomendasi

Bank OCBC NISP merupakan bank keempat yang telah menjalin kerjasama pemasaran produk-produk Ashmore.
"Tingginya kepercayaan perbankan terhadap Ashmore merupakan nilai yang sangat positif dan menjadi modal untuk mengembangkan produk-produk baru. Ke depan kami akan terus berusaha memperluas jaringan dan mendorong lebih banyak masyarakat untuk dapat berinvestasi di reksa dana," tuturnya.

Direktur Bank OCBC NISP Andrae Krishnawan mengatakan, kerjasama dengan Ashmore untuk mendistribusikan produk reksa dana akan memperkaya pilihan jenis investasi bagi nasabah Bank OCBC NISP.

”Sejalan dengan komitmen untuk menjadi Your Partner for Life bagi nasabah, Bank OCBC NISP senantiasa berupaya menghadirkan beragam produk yang bernilai tambah dan dapat menjadi solusi keuangan terbaik.Kami percaya, kerjasama dengan Ashmore ini dapat memberi layanan produk investasi terbaik serta memberikan nilai tambah yang optimal bagi investasi para nasabah” jelasnya.
 

Reksa dana ADPN dan ADEN

Dengan didukung oleh tim manajemen yang solid, dua produk reksa dana saham yang dipasarkan melalui Bank OCBC NISP memiliki kinerja di atas rata-rata pasar.

Reksa dana Ashmore Dana Progresif Nusantara (ADPN), sebuah reksa dana saham yang berfokus pada saham-saham domestik yang memiliki kapitalisasi pasar di bawah Rp 30 triliun (small-cap).

Sejak awal tahun hingga 31 Oktober 2014 telah membukukan imbal hasil 32,4%, lebih tinggi dibandingkan kinerja IHSG sebesar 19,1%.

Halaman
12
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas