Wapres Panggil Dirut Pertamina soal Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg
JK segera memanggil pejabat PT Pertamina (Persero) untuk mencari tahu lebih lanjut soal laporan tersebut.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau yang akrab dipanggil JK, mengaku belum tahu saat ditanya soal laporan kelangkaan gas Elpiji tabung 3 kilogram di sejumlah tempat. Ia mengaku akan segera memanggil pejabat PT Pertamina (Persero) untuk mencari tahu lebih lanjut soal laporan tersebut.
"Sebentar saya ngomong dengan orang Pertamina," kata JK usai menyambangi kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Kebayoran Baru, Jakarta Pusat, Selasa (24/2/2015).
Setelah dari kantor BKPM, Wapres pun kembali ke kantornya, di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Tak lama setelah Wapres tiba di kantornya, Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Dwi Soetjipto pun datang menghadap ke JK.
Usai menemui JK, Dwi Soetjipto mengatakan sejauh ini pihaknya belum menerima informasi soal kelangkaan pasokan. Namun bila memang betul terjadi kelangkaan, Pertamina siap menanggulangi masalah tersebut dengan menambah pasokan ke wilayah-wilayah kelangkaan terjadi.
"Kekurangan pasokan itu tidak boleh terjadi. Pertamina akan berusaha mengendalikan pasokan," terangnya.
Dwi Soetjipto menerangkan, dalam pertemuannya dengan Wapres, ia juga diminta untuk bisa kerja lebih efisien, terutama dengan harga minyak mentah yang terus berada di bawah 50 dolar AS per barel.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.