Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Dirut Mandiri: Merger Bank Syariah Terkendala NPL Tinggi

Budi Gunadi Sadikin menilai perbankan syariah BUMN perlu diperbaiki struktur industrinya terlebih dahulu

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
zoom-in Dirut Mandiri: Merger Bank Syariah Terkendala NPL Tinggi
Tribunnews/Herudin
Direktur Utama Bank Mandiri, Budi Gunadi Sadikin saat acara layanan Mikro Mandiri Sejahtera bagi masyarakat di Pasar Petojo, Jakarta Pusat, Senin (29/9/2014). PT Bank Mandiri Tbk bersama anak perusahaannya, yaitu Axa Mandiri, Mandiri Syariah, dan Mandiri Investasi menawarkan produk layanan berupa Asuransi Mikro, TabunganMU, Cicil Emas, dan Reksadana Mikro. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), Budi Gunadi Sadikin menilai perbankan syariah BUMN perlu diperbaiki struktur industrinya terlebih dahulu, baru bisa dilakukan merger.

Budi mengatakan, industri perbankan syariah pada tahun lalu tidak terlalu bagus dari tahun-tahun sebelumnya. Sehingga, diperlukan langkah perbaikan model bisnis, kondisi keuangannya, dan memperbanyak sumber daya manusia (SDM).

"Tahapannya menurut saya yang perlu dilakukan adalah perbaikan dari struktur industri perbankan syariah dulu, karena NPL (kredit bermasalah)-nya masih tinggi. Kalau tinggi dimerger itu enggak baik," tutur Budi.

Adapun kredit bermasalah untuk Bank Syariah Mandiri (BSM), kata Budi, saat ini masih tinggi yakni pada kisaran 5 persen. "Saya rasa yang gede-gede (bank syariah) juga segitu," ucapnya.

Namun, dirinya sepenuhnya menyerahkan kepada pemegang saham yakni Kementerian BUMN dalam menjalankan proses merger. "Kita tunggu saja kalau misalnya mereka sudah melihat pas waktunya dan kajiannya, kita jalan," kata Budi.

Seperti diketahui, Kementerian BUMN berencana melakukan penggabungan tiga bank syariah BUMN, di antaranya Bank Syariah Mandiri, Bank BRI Syariah, Bank BNI Syariah.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas