Tren Harga Unggas Tahun Ini Alami Anomali
Ketua Asosiasi Rumah Potong Hewan Unggas Indonesia, Ahmad Dawami, mengakui tahun ini terjadi anomali tren harga unggas di pasaran.
Penulis: Valdy Arief
Editor: Y Gustaman

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Valdy Arief
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Asosiasi Rumah Potong Hewan Unggas Indonesia (ARPHUIN), Dawami, mengakui tahun ini terjadi anomali tren harga unggas di pasaran. Tahun-tahun sebelumnya usai Idul Fitri harga daging ayam cenderung turun.
"Tahun ini adalah anomali bagi pedagang unggas, 10 tahun kebelakang, setelah lebaran harga pasti hancur," ujar Dawami dalam konferensi pers terkait kenaikan harga daging ayam di Kementerian Pertanian, Jakarta, Kamis (20/8/2015).
Ia menambahkan pengusaha kecolongan kali ini, meski telah melakukan penyimpanan di lemari pendingin. Asosiasi sengaja menghabiskan suplai agar harga kembali naik usai Idul Fitri, tapi ternyata harga tak turun melainkan melonjak.