Tahun Depan, Taksi Express Akan Gunakan Sistem Aplikasi
Investasi pembuatan aplikasi ini tidak memakan biaya besar, karena perseroan sudah memiliki 11 ribu armada
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) terus melalukan inovasi dalam menghadapi persaingan transportasi umum, terlebih saat ini banyak transportasi berbasis aplikasi.
Direktur Keuangan TAXI David Santoso mengatakan, adanya sistem transportasi aplikasi yang akan digunakan perseroan kedepan, maka akan lebih memudahkan sopir Express dalam mencari pelanggan.
"Kuartal pertama 2016 kami akan keluarkan produk baru berbasis aplikasi, sehingga kami bisa berkompetisi langsung dengan para pemain transportasi online," ujar David di Jakarta, Selasa (3/11/2015).
Menurut David, investasi pembuatan aplikasi ini tidak memakan biaya besar, karena perseroan sudah memiliki 11 ribu armada yang dapat langsung digunakan dengan sistem aplikasi.
"Investasinya ini lebih ke marketing cost-nya saja, pada dasarnya kami hanya memanfaatkan kendaraan yang ada agar lebih intensif penggunaannya dengan teknologi sebagai bantuannya," tutur David.
Sementara menanggapi adanya taksi online dengan plat hitam, David menyayangkan bisnis tersebut masih berlangsung hingga saat ini, sebab jika dibiarkan dan terus meluas maka dapat merusak tatanan kompetisi transportasi di Indonesia.
"Notabennya mereka itu pemain asing, kalau mau berkompetisi secara adil, hayuk. Tapi mereka cenderung melanggar peraturan yang ada dengan menggunakan pelat hitam sebagai taksi," tutur David.