Lion Group Harus Jamin Keselamatan Penerbangan di Bandara Lebak
Karena menurut Novie faktor keselamatan penerbangan paling penting di dalam pengelolaan sebuah bandara
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan mengimbau kepada PT Lion Group agar jangan sembarangan membangun Bandara Lebak.
Karena menurut Novie faktor keselamatan penerbangan paling penting di dalam pengelolaan sebuah bandara.
Direktur Navigasi Penerbangan Kementerian Perhubungan Novie Riyanto memaparkan pihak Lion Group bisa cepat mengantongi izin bangun bandara Lebak.
Hal utama yang harus dipenuhi bisa membuktikan kepada Kementerian Perhubungan aspek keselamatan bandara tersebut untuk penerbangan sudah terpenuhi.
"Yang penting pengelola yakinkan ke kita safety bisa maintenance dengan baik," ujar Novie di Jakarta, Rabu (4/11/2015).
Menurut Novie, sebaik-baiknya bandara komersil tidak melupakan aspek keselamatan.
Novie juga mengingatkan terkait pelayanan kepada calon penumpang harus dijaga pihak Lion Group.
"Artinya dengan adanya bandara Lebak tidak mengurangi tingkat pelayanan savety maskapai yang ada," kata Novie.
Untuk diketahui Bandara Lebak merupakan program. Untuk mendorong pengembangan Kota Aerotopolis yang memiliki fasilitas bandara. Pada pelaksanaannya Bandara Lebak akan menggunakan tanah seluas 7000 hektar
PT Lion Group rencananya yang akan mengembangkan Bandara Lebak, di Banten.
Tujuan utamanya selain untuk bisnis komersial juga untuk mengurangi kepadatan penumpang dan penerbangan di Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.