Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Bank Mandiri Kucurkan Dana Kredit Rp 49 Triliun ke Sektor Kelapa Sawit

Terkait kondisi ini, perseroan tetap menganut prinsip kehati-hatian dalam menyalurkan kredit

zoom-in Bank Mandiri Kucurkan Dana Kredit Rp 49 Triliun ke Sektor Kelapa Sawit
(niko ruru/tribun kaltim)
Kelapa sawit dari perusahaan perkebunan di Nunukan, saat akan diangkut ke pabrik. (niko ruru/tribun kaltim) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Mandiri Tbk hingga akhir September 2015 berhasil menyalurkan kredit ke sektor kelapa sawit senilai total Rp 49 triliun.

Direktur Utama Bank Mandiri Budi G Sadikin menyebutkan kredit tersebut tumbuh sebesar 8,8 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

"Bank Mandiri tetap konsisten dalam menetapkan targeted customer yaitu perusahaan-perusahaan yang memiliki pengalaman di industri kelapa sawit," jelas Budi di Jakarta Senin (23/11/2015).

Menurut Budi, harga kelapa sawit tergolong sangat dinamis. Terkait kondisi ini, perseroan tetap menganut prinsip kehati-hatian dalam menyalurkan kredit.

Dalam menyalurkan kredit ke sektor kelapa sawit, Bank Mandiri memilih pelaku-pelaku usaha yang telah berpengalaman dalam menghadapi fluktuasi harga komoditas dunia.

Sehingga secara umum saat ini perusahaan-perusahaan debitur perseroan masih beroperasi dengan baik.

Di samping itu, ia memandang bahwa perusahaan yang telah terintegrasi dengan industri hilir dinilai lebih stabil pada saat kondisi seperti sekarang ini.

Berita Rekomendasi

Terkait dengan penyaluran kredit ke sektor sawit, Bank Mandiri saat ini masuk menjadi salah satu dari delapan bank yang menjadi pionir dalam program keuangan berkelanjutan.

OJK bersama WWF akan mendampingi delapan bank ini untuk mulai menerapkan keuangan berkelanjutan secara sistematis dengan mengambil contoh kasus pada sektor kelapa sawit.

Proyek ini akan berjalan selama 1,5 tahun yang dimulai pada Januari 2016.

“Bank dapat mengambil peran dalam memperbaiki profil industri ini agar komoditi ini dapat terus menjadi andalan ekonomi nasional,” ujar Deputi Direktur Arsitektur Perbankan Indonesia OJK Edi Setijawan dalam kesempatan sama. (Sakina Rakhma Diah Setiawan)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas