BI Akan Dorong Penggunaan Uang Elektronik
“Selain itu, mewujudkan interoperabilitas dan mendorong skim insentif uang elektronik,” kata Agus di Jakarta, Selasa (24/11/2015)
Editor: Hasanudin Aco
![BI Akan Dorong Penggunaan Uang Elektronik](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20140725_173700_kartu-parkir-multitrip-pengendara-motor-di-stasiun-pondok-ranji.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Sylke Febrina Laucereno
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) akan melakukan pengembangan dan perluasan penggunaan Layanan Keuangan Digital (LKD) dan mendorong penggunaan uang elektronik di masyarakat.
Gubernur BI, Agus Martowardojo mengatakan, BI akan melakukan peningkatan efisiensi dan efektivitas penyaluran bantuan sosial pemerintah secara non tunai melalui pengembangan model bisnis yang berkesinambungan.
“Selain itu, mewujudkan interoperabilitas dan mendorong skim insentif uang elektronik,” kata Agus di Jakarta, Selasa (24/11/2015)
Selain itu mensinergikan LKD dengan Laku Pandai dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mendukung percepatan dan perluasan keuangan inklusif.
Pemanfaatan elektronifikasi untuk memfasilitasi transaksi pembayaran di masyarakat juga terus dikembangkan, yakni pengembangan electronic payment (e-payment) akan diperkuat melalui komunitas, pelaku industri, maupun kerjasama dengan pemerintah.
Dalam hal ini termasuk dalam memfasilitasi implementasi pembayaran grup usaha kepada jaringan pemasok, penerapan e-government dalam penerimaan dan pengeluaran pemerintah.
Inovasi pembayaran retail di teknologi pembayaran juga akan dikembangkan, hal ini merupakan upaya yang mengarah pada pembayaran digital dan diharapkan mendorong e-payment di Indonesia.