Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Dirut Jasa Marga Bingung Gerbang Tol Cikampek Hingga Semarang Digabung

Adityawarman memaparkan, kartu yang disediakan dari PT Jasa Marga (persero) Tbk jumlahnya terbatas

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Dirut Jasa Marga Bingung Gerbang Tol Cikampek Hingga Semarang Digabung
Tribunnews.com/Adiatmaputra Fajar
Direktur Utama PT Jasa Marga Adityawarman 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Utama PT Jasa Marga Adityawarman mengaku bingung jika gerbang tol Cipali digabung dengan tol Cikampek. Pasalnya kartu yang digunakan Jasa Marga bisa dibawa sampai ke gerbang keluar Semarang.

Adityawarman memaparkan, kartu yang disediakan dari PT Jasa Marga (persero) Tbk jumlahnya terbatas. Untuk bisa mengambil kartu tersebut perseroan harus menjemput sampai gerbang Semarang jika penggabungan tersebut dilakukan.

"Ini (gabungan gerbang) baru sementara Palimanan, tapi nyambung sampai Semarang bagaimana?" ujar Adityawarman di komplek DPR/MPR RI, Jakarta, Rabu (13/1/2016).

Menurut Adityawarman penggabungan gerbang tol secara teknis memang bisa dilakukan. Hal yang dibutuhkan saat ini menambah kapasitas teknologi agar terintegrasi pembayaran dan sistemnya.

"Gardu semakin banyak, keluar dari Cikampek ke Palimanan, tambah software dan kapasitas bisa," ungkap Adityawarman.

Adityawarman memaparkan penggabungan gerbang tol bukan pertama kali dilakukan Jasa Marga. Sebelumnya perseroan sudah lebih dulu menggabungkan ruas dari Cikampek menuju Bandung memakai gerbang tol Cipularang.

"Terintegrasi sudah ada ruas kami, Cikampek-Bandung, walaupun Jasa Marga pakai dua manajemen," jelas Adityawarman.

BERITA TERKAIT

Sebelumnya diberitakan tribunnews.com, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perhubungan Darat Sugihardjo mengusulkan agar gerbang tol Cikampek dan tol Cipali digabung. Karena kedua gerbang tersebut menyebabkan kemacetan panjang selama liburan natal 2015 yang lalu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas